LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Sebanyak 1.734 Calon Jama’ah Haji (CJH) Kabupaten Lamongan mengikuti bimbingan manasik haji yang diselenggarakan Kementerian Agama (Kemenag) setempat di Alun-Alun Kabupaten Lamongan, Rabu (3/7).
Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Lamongan H. Sholeh mengatakan, selain sebagai simulasi, manasik juga bertujuan untuk mengetahui kesiapan fisik calon jama’ah haji (CJH). Karena selain menyangkut aktivitas mental, ibadah haji merupakan kegiatan fisik.
Baca Juga: Kemenag Lamongan Gelar Sekolah Haji
"Manasik ini dilakukan sebagai upaya pemantapan CJH selama di Tanah Suci, baik kesiapan kesehatan, fisik, dan mental. Manasik juga meminimalisasi kesalahan ritual saat berlangsungnya Ibadah Haji. Selain itu, manasik juga sebagai wadah mengenal CJH lain yang tergabung dalam satu kloter," ujar Sholeh didampingi Kasi Haji dan Umroh Kemenag Lamongan, H. Khoirul Anam.
Ahmad Jamil, salah satu CJH kepada wartawan mengaku senang dengan kegiatan manasik yang digelar Kemenag Lamongan, karena menjadikan dirinya lebih paham dan mantap menjalankan ibadah haji. "Saya merasa lebih mantap setelah mengikuti manasik, mudah-mudahan semuanya diterima Allah dan menjadi Haji yang mabrur," ujarnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, sebanyak 1.734 Calon Jamaah Haji (CJH) Kabupaten Lamongan masuk pada kelompok terbang (kloter) 79, 80, 81, dan 82. Sedangkan keberangkatan yang semula dijadwalkan tanggal 3 dan 4 Agustus, diajukan menjadi tanggal 2 dan 3 Agustus 2019.
Baca Juga: Kemenag Lamongan Gelar Sosialisasi Kebijakan Pendaftaran dan Pembatalan Haji Reguler
Kloter 79 dan 80 berangkat pada 2 Agustus dan masuk asrama mulai pukul 14.00 wib. Kloter 81 dan 82 pada tanggal 3 Agustus dan masuk asrama pada jam yang sama. Nantinya tiap kloter akan didampingi oleh lima petugas yang terdiri dari, Tenaga Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) dan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH). (qom/dur)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News