BLITAR, BANGSAONLINE.com - Sudarsono (64), warga Jalan Kurma Gang 3 Kota Blitar meninggal dunia. Korban diduga meninggal usai keracunan makanan hajatan.
Selain Sudarsono, puluhan warga lainya juga terpaksa dilarikan ke RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar karena mengalami pusing, mual, muntah, dan diare.
Baca Juga: Puluhan Warga Selorejo Blitar Keracunan Makanan
Kapolsek Kepanjenkidul Kompol Agus Fauzi mengatakan, saat ini pihak kepolisian masih menyelidiki penyebab meninggalnya korban.
"Menurut keterangan keluarga, korban memang memiliki riwayat sakit maag dan sudah sempat berobat. Namun di saat bersamaan ada tetangga korban yang dilarikan ke rumah sakit setelah mengonsumsi rawon hajatan di rumah salah satu warga, sehingga ini mungkin dikaitkan," ungkap Agus Fauzi, Sabtu (3/8/2019).
Sementara berdasarkan pengakuan warga lainya, warga mengalami keracunan usai menyantap sajian rawon pada acara tahlilan. Makanan tersebut dikonsumsi warga saat tahlilan pada Kamis (01/08/2019) malam lalu. Total ada sekitar tiga puluhan warga yang dilaporkan mengeluh sakit perut hingga mual dan muntah.
Baca Juga: Warga Tulungagung Meninggal, Diduga Keracunan Nasi Hajatan dari Blitar
"Kita belum berani menyimpulkan karena belum dilakukan visum. Kita mohon waktu. Adapun perkembangan nanti akan kami sampaikan," imbuh Agus Fauzi.
Sementara menindaklanjuti hal ini, Dinas Kesehatan Kota Blitar langsung mengambil sampel makanan yang dikonsumsi warga. Sampel yang dikumpulkan berupa muntahan dan kuah rawon sisa hajatan.
"Warga yang meninggal itu kemungkinan dehidrasi berat. Kita kirim sampel ke Laboratorium Kesehatan untuk uji lab. Hasilnya bagaimana nanti kita tunggu," kata Kepala Bidang Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Blitar, dr. Didik Jumianto. (ina/rev)
Baca Juga: Gas Mesin Diesel Tewaskan Bapak dan Anak di Blitar
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News