SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Universitas Negeri Surabaya (Unesa) memiliki gedung baru, yakni Gedung Teknik Informatika. Peresmian dilakukan Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak, Kamis (15/8) petang.
Peresmian gedung megah tersebut ditandai dengan pengguntingan pita yang dilakukan Emil didampingi Rektor Unesa, Prof Nurhasan. Sedangkan penandatanganan prasasti diteken berdua, dilanjut pemotongan tumpeng oleh Emil yang diberikan ke Prof Hasan.
Baca Juga: Ikhtiar Ketuk Pintu Langit, Khofifah Hadiri Shalawat Akbar Bersama Ribuan Masyarakat Gresik
Hadir dalam acara peresmian sejumlah pejabat Pemprov Jatim, tokoh pendidikan, serta direksi BUMN dan BUMD, di antaranya Dirut PT Garam (Persero) Budi Sasongko. Sedangkan undangan yang tidak bisa hadir lantaran kesibukan, termasuk sejumlah anggota DPRD Jatim, memilih mengirimkan bunga tanda ucapan selamat yang terlihat mengular di depan gedung.
Emil menuturkan, peresmian gedung ini sekaligus menandakan sebuah aset pembangunan sumber daya manusia (SDM) bertambah lagi di Surabaya dan Jatim.
“Gedung Teknik Informatika yang insyaallah jadi fakultas,” kata Emil yang disambut aplaus panjang undangan. “Insyaallah jadi fakultas,” tandasnya.
Baca Juga: Survei ARCI: Khofifah-Emil Dominan di Mataraman
Dalam pidatonya, Emil juga menyoroti perkembangan yang serba cepat terkait informatika. Karena itu, mereka yang terjun di jurusan teknik informatika diminta tidak pada text book, tapi harus ditunjang dengan rajin membaca.
“Bacanya pun bukan hanya buku aja, tapi juga baca majalah, nyari-nyari di internet, artikel,” kata mantan Bupati Trenggalek tersebut.
Selain perkembangannya yang luar biasa cepat, menurut Emil, teknik informatika juga sangat berkaitan dengan teknik yang lain. “Elektro tentu sangat berkaitan, mekanikel yang sekarang menjadi mekatronika juga sangat berkaitan dengan teknik informatika,” jelas dia.
Baca Juga: Siap Jadikan Jawa Timur Sebagai Gerbang Baru Nusantara, Khofifah-Emil Ajak Sukseskan Pilkada 2024
Dia mencontohkan komputer yang menjadi drive saat revolusi industri ke-3. “Kalau yang pertama mesin uap, kedua listrik, ketiga komputer, barulah sekarang setelah komputer adalah internet, connectivity,” papar dia.
Informatika, lanjut Emil, tentu saja tidak bisa dilepaskan dari internet, termasuk segala hal yang hari ini berkaitan dengan aktivitas manusia.
“Itulah sebabnya sekarang muncul AIoT (Artificial Intelligence and Internet of Things), apapun (sekarang) disambungkan dengan itu,” katanya.
Baca Juga: Ratusan Laskar Khofifah-Emil Siap Berjuang di Pilgub Jatim 2024
Sementara Prof Nurhasan menyampaikan berharap gedung megah tersebut dapat membawa harapan yang cerah, harapan baru, ide-ide baru, ada percepatan, maupun akselerasi terkait tuntutan di era digital saat ini.
“Mudah-mudahan dengan gedung baru ini bisa tercapai, dan bisa dilaksanakan terutama terkait dengan adaptasi di era digital,” ucapnya.
“Katanya teman-teman informatika, bahwa gedung ini didorong dan segera disiapkan menjadi Fakultas Informatika di Unesa. Mohon doa restu pada semuanya,” sambungnya.
Baca Juga: Khofifah-Emil Siap Bangun Infrastruktur dan Interkoneksi Jatim Sebagai Gerbang Baru Nusantara
Sedangkan Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Fakultas Teknik Unesa, Dedy Rahman Prehanto menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran para undangan maupun yang mengirimkan bunga.
“Terima kasih banyak. Semoga gedung ini semakin mempertajam prestasi mahasiswa Unesa, baik di level nasional maupun internasional,” pungkasnya. (mdr/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News