MALANG, BANGSAONLINE.com - Seorang pelaku pemerasan dan pengancaman di Jalan Irigasi Tumapel, Pagentan, Kecamatan Singosari berhasil ditangkap petugas Reserse Polsek Singosari. Pelaku bernama Abdul Holiq ini merupakan seorang residivis dan kini meringkuk di tahanan.
"Dari data yang ada, ia tercatat dua kali ditahan, terakhir keluar pada Mei 2015 lalu," terang Kanit Reskrim Polsek Singosari, Iptu Supriyono, S.H, Senin (19/8).
Baca Juga: Kronologi Sepasang Kekasih Pegawai Hotel di Batu Buang Janin Hasil Aborsi di Toilet
Supriyono mengatakan, pelaku yang merupakan warga Jl. Muharto Kota Malang ini mengaku pernah melakukan hal yang sama di dua TKP wilayah hukum Polres Malang Kota dan Polres Batu.
Perbuatan Abdul Holiq yang bekerja sebagai karyawan swasta itu terungkap setelah Unit Reskrim Polsek Singosari melakukan penyelidikan berdasarkan ciri-ciri pelaku dan melalui IT dengan cara melacak nomor HP milik korban yang diambil oleh pelaku.
Dari hasil penyelidikan itulah akhirnya petugas mendapatkan petunjuk hingga mencurigai seorang yang diduga sebagai pelaku. Petugas juga memantau dan mengikuti gerak pelaku yang sedang mencari sasaran korban lain.
Baca Juga: Polres Batu Ringkus Sejoli yang Diduga Aborsi Janin di Luar Nikah
Selanjutnya, pada Sabtu 17 Agustus 2019 sekitar pukul 08.30 WIB, pelaku sedang berada di sekitaran Jl. Tumapel Singosari dengan tujuan mencari sasaran korban lain.
Di saat bersamaan, petugas Reskrim sedang membuntuti pelaku. Benar saja, pelaku saat itu menghampiri dua pelajar, lalu diajak di tempat yang sepi pinggir sungai di Jl. Tumapel. Dari situ pelaku meminta dan merampas 2 unit HP milik korban.
Setelah aksi pelaku berhasil berjalan mulus, petugas langsung melakukan penangkapan di tempat kejadian perkara (TKP).
Baca Juga: Polisi Gerebek Pabrik Miras di Kota Batu, Ratusan Botol Siap Edar Disita
"Pelaku beserta sejumlah barang bukti sudah kami amankan, selanjutnya akan kami kembangkan lebih lanjut," tambah Iptu Supriyono kepada awak media.
Dijelaskan pula, bahwa sasaran pelaku ini rata-rata para pelajar di tingkat SMP maupun SMK. Oleh karenannya ia mengimbau untuk para pelajar khususnya di wilayah Singosari agar selalu waspada.
"Jangan mudah memberi kesempatan kepada pelaku kejahatan seperti mainan HP saat di jalan pada waktu pulang sekolah," imbaunya. (thu/ian)
Baca Juga: Polres Malang Tangkap Pelaku Pembunuhan Warga Pakis, Ternyata ini Motifnya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News