TUBAN, BANGSAONLINE.com - Langgar biasa disebut masyarakat di desa atau nama lainnya adalah surau atau mushola. Langgar merupakan tempat atau rumah kecil menyerupai masjid yang digunakan sebagai tempat mengaji dan salat bagi umat Islam.
Langgar ini dinamakan Al Amman yang artinya keamanan bisa juga diartikan sentosa. Nama ini memiliki tujuan memberikan rasa aman kepada warga Kecamatan Senori. Karena doa-doa yang dipanjatkan oleh setiap warga yang beribadah di langgar Al Amman.
Baca Juga: Tukang Bangunan di Tuban Temukan Puluhan Mortir dan Peluru Peninggalan Zaman Belanda
Berdiri di lingkungan Polsek Senori sejak tahun 1985, langgar ini masih tampak sederhana sekali dengan bahan semua dari kayu. Namun, keberadaan langgar ini sangatlah dibutuhkan oleh masyarakat sekitar kantor polsek, utamanya oleh murid-murid SDN 1 Sendang, Kecamatan Senori.
Sebab, pada saat pelajaran Agama Islam tentang salat berjamaah pasti menggunakan langgar ini sebagai tempat untuk mengajarkan tata cara berwudhu dan tata cara salat berjamaah.
Meski sudah ada guru pendamping dari sekolah, namun hal ini tidak lantas membuat kapolsek Senori berdiam diri. Kapolsek dengan sabar ikut membantu mengajarkan bagaimana cara berwudhu yang benar. Bahkan, tanpa canggung pula perwira dengan tiga balok di pundak ini ikut membantu anak-anak mengenakan sarungnya.
Baca Juga: Polsek Senori Sosialisasi Rekrutmen Polri di Sekolah-sekolah dengan Tagline "Betah"
Di akhir salat berjamaah, perwira polisi kelahiran Ngawi ini memberikan arahan pada anak-anak tentang berbagai hal-hal yang bersifat positif. Seperti bertindak sopan dan santun kepada orang yang lebih tua.
"Mereka adalah generasi penerus kita, untuk itu dari sejak dini harus kita tanamkan keimanan dihati mereka," ungkap Musa, begitu sapaan akrabnya.
Kata dia, mungkin dengan cara sederhana tersebut bisa membangun hubungan baik secara emosional dengan anak-anak.
Baca Juga: Rawan Laka, Kapolsek Senori Pimpin Anggota Bantu Warga Naik di Tanjakan
"Saya berharap mereka jadi anak yang sholeh sholehah yang memiliki keimanan kuat. Sehingga, terbentengi dari paham-paham yang salah dan menyesatkan," harapnya. (wan/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News