Tanaman Jagung Diserang Tikus, Petani di Tuban Terancam Gagal Panen

Tanaman Jagung Diserang Tikus, Petani di Tuban Terancam Gagal Panen Aji Waseso. salah satu petani di Desa Dawung menunjukkan jagungnya yang dihabisi hama tikus.

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Puluhan petani jagung di Desa Dawung, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban terancam gagal panen, lantaran tanamannya diserang hama tikus. Para petani terancam mengalami rugi puluhan juta rupiah.

Sebab, jagung yang ditanam petani itu sudah berusia sekitar 75 hari dan tinggal menunggu waktu untuk bisa dipanen. Namun, wabah tikus menyerang area persawahan dan merusak tanaman warga.

Baca Juga: Masyarakat Keluhkan Tingginya Denda Tilang yang Dijatuhkan PN Tuban, Tertinggi Rp750 ribu

"Hampir semua tanaman jagung di sini terserang tikus. Bahkan luasnya hampir 8 hektare tanaman jagung yang rusak," ujar salah satu petani di desa setempat, Aji Waseso kepada BANGSAONLINE.com, Senin (11/11).

Aji mengatakan, kawanan hewan pengerat itu menyerang dan memakan bonggol jagung milik warga yang sudah mulai berisi. Akibatnya, jagung-jagung itu tidak bisa dipanen karena bulirnya telah ludes dimakan tikus.

Jika sedang baik, petani bisa memanen jagung sekitar 4 ton sampai 5 ton per hektarenya. Namun, untuk saat ini, warga terancam tidak menuai hasil sama sekali.

Baca Juga: Penyidik Satreskrim Polres Tuban Mulai Periksa Korban Dugaan Penggelapan Dana BMT AKS Bancar

"Sebenarnya sebentar lagi sudah bisa dipanen, tapi terlanjur diserang hama tikus. Tikus-tikus itu naik ke batang dan memakan bonggol jagung," imbuhnya.

Berbagai upaya telah dilakukan para petani, seperti memberi racun dan memasang jebakan tikus. Namun, usaha yang dilakukan oleh petani itu tidak membuahkan hasil. Tikus-tikus itu malah datang dengan jumlah yang semakin banyak.

"Warga tiap malam ronda untuk memburu tikus, namun malah semakin banyak saja tikus yang menyerang. Kalau begini terus dimungkinkan (tanaman jagung, Red) akan habis dimakan tikus," imbuhnya.

Baca Juga: Warga Resah Kawasan GOR Tuban Marak Aksi Maling Motor dan Helm

Para petani akhirnya hanya bisa pasrah melihat tanamannya rusak diacak-acak tikus, sambil berharap ada bantuan dari pemerintah. Kalau tidak, panen jagung yang diidam-idamkan warga hanya tinggal harapan. (gun/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Perahu Penyeberangan Tenggelam di Bengawan Solo, Belasan Warga Dilaporkan Hilang':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO