Wisata Gunung Bromo. foto: dewipuspasari
PROBOLINGGO, BANGSAONLINE.com - Untuk memenuhi target pendapatan retribusi, obyek wisata Gunung Bromo kini menerapkan pola digital. Yakni menggunakan booking tiket online kepada setiap wisatawan yang hendak berkunjung ke Bromo.
“Booking online tiket masuk gunung Bromo awal tahun ini sudah diwajibkan bagi setiap pengunjung,” ujar Kepala Seksi Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), Sarmin kepada wartawan, Jumat (6/12).
Baca Juga: Khofifah-Emil Ajak Raffi Ahmad Bangun Wisata Kuliner di Batu dan Bromo, Ini Respons Suami Nagita itu
Dengan diterapkannya booking online tiket masuk tersebut, Sarmin berharap bisa meningkatkan pengunjung.
“Tahun depan ini target retribusi mencapai Rp 20 miliar,” ungkapnya.
Dia mengatakan, target retribusi tahun kemarin sebesar Rp 18 miliar. Sehingga ada kenaikan Rp 2 miliar untuk target retribusi tahun 2020.
Baca Juga: Khofifah Komentari soal Jatim yang Disebut Jadi Destinasi Wisata Populer 2023
Meski ada kenaikan terhadap target retribusi, dia berharap capaiannya lebih besar dari itu. Karena mulai tahun depan booking online ini diberlakukan kepada setiap pengunjung yang datang. (prb1/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
