BangsaOnline.com - Setelah beberapa hari lalu dikecam oleh tokoh agama maupun masyarakat karena melegalkan minuman keras (miras), kali ini Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau akrab dipanggil Ahok
memberangkatkan 30 penjaga masjid atau marbot umroh ke Tanah Suci. Sebuah tindakan yang tentu sangat bertolak belakang, sebab disisi lain keputusannya melegalkan miras penuh kecaman, namun tindakannya yang akan memberangkatkan 30 penjaga masjid untuk umroh ini sangat terpuji.
Rencananya, Ahok akan memberangkatkan para marbot naik haji ke Tanah
Suci. Karena lamanya waktu menunggu kuota, maka dirinya lebih memilih
untuk memberangkatkan mereka umroh.
"Kami sih inginnya tiap tahun supaya dia bisa jadi agen-agen agar orang
tertarik datang ke masjid," ujar Ahok, seperti dikutip merdeka.com,
Selasa (16/12).
Sebanyak 30 marbot yang diberangkatkan umroh adalah orang-orang yang
berhasil lolos dari seleksi. Mereka akan diberangkatkan ke Tanah Suci
pada 18 Desember 2014. Syarat-syarat yang harus dipenuhi agar bisa umroh yakni para marbot
telah mengabdi selama lebih dari 10 tahun, menguasai 10 surat Al-Qur'an,
serta bisa menggantikan imam. Ahok juga menambahkan bahwa tahun depan nanti, jumlah marbot yang akan
diberangkatkan umroh bakalan bertambah, yaitu 50 sampai 60 marbot.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News