PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Dampak kebijakan Pemerintah Arab Saudi yang menyetop visa kunjungan umroh, keberangkatan sebanyak 45 calon jemaah umroh asal Pamekasan terpaksa ditunda. Puluhan jemaah umroh itu dari Travel Arminareka Perdana yang beralamat di Jl. Ronggosukowati, Kolpajung, Kabupaten Pamekasan. Mereka seharusnya berangkat malam ini, Jum'at (28/02/20).
Hal ini dibenarkan Leader Travel Umroh Arminareka Perdana, Nafila. Dia menyampaikan, keberangkatan para jemaah ini ditunda karena Pemerintah Arab Saudi memutuskan untuk menyetop visa kunjungan umroh sebagai pencegahan penyebaran virus Corona.
Baca Juga: Polisi Cantik di Pamekasan ini Rela Jadi Driver Ojek Gratis Bagi Jemaah Haji Lansia
Nafila mengatakan, penundaan keberangkatan dari saat ini sampai lima belas hari ke depan. "Rencana nanti malam ini ada pemberangkatan satu bus sebanyak 45 jemaah umroh dari Pamekasan, namun terpaksa di-pending," tutur wanita cantik tersebut.
Dia berharap, permasalahan yang saat ini terjadi di tanah suci akan segera mendapat solusi dari pemerintah Arab Saudi. Ia meminta kepada jemaah umroh di Travel Arminareka Perdana untuk lebih bersabar dan tabah.
Baca Juga: Lepas Jemaah Haji, Pj Bupati Masrukin Titip Doa untuk Kemajuan Kabupaten Pamekasan
"Mudah-mudahan segera ada kebijakan yang terkait dengan penyetopan visa umroh dari Pemerintah Arab Saudi," harapnya.
Sekadar diketahui, Travel Umroh Arminareka Perdana yang berkantor pusat di Jakarta tersebut setiap harinya bisa memberangkatkan tidak kurang 1.000 jemaah ke tanah suci. (yen/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News