GRESIK, BANGSAONLINE.com - Satu lagi Pasien Dalam Pengawasan (PDP) virus Corona (COVID-19) di Kabupaten Gresik meninggal dunia, Selasa (21/4). Pasien tersebut warga Kecamatan Kedamean.
Sehingga, sekarang PDP COVID-19 meninggal di Gresik mencapai 5 orang. Hal ini diungkapkan Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Gresik dr. Saifudin Ghozali, kepada BANGSAONLINE.com, Selasa (21/4).
Baca Juga: Satpol PP Gresik Gagalkan Pengiriman Miras asal Bali ke Pulau Bawean
Sebelumnya, lanjut Ghozali, pasien meninggal tersebut dirawat di salah satu RS Surabaya. "Sudah di-swab tapi hasil belum keluar. Pemakaman jenazah dilakukan dengan standar COVID-19," paparnya.
Hingga Selasa (21/4) hari ini, jumlah PDP COVID-19 menjadi 121 orang, dari hari sebelumnya, 112 orang. "PDP terbanyak masih ditempati 3 kecamatan, Kebomas 17 orang, Manyar 15 orang, dan Gresik 14 orang," terang Ghozali.
Sedangkan warga yang positif COVID-19, dalam tiga hari belakangan ini tidak ada tambahan, yakni tetap 20 orang. Dengan keterangan 2 meninggal, 2 sembuh, dan 16 dalam isolasi di sejumlah rumah sakit rujukan.
Baca Juga: Di Pasar Baru Gresik, Khofifah Panen Dukungan dan Gelar Cek Kesehatan Gratis
"Orang dalam pemantauan (ODP) bertambah menjadi 1.082. Sedangkan, orang dalam risiko bertambah menjadi 955 orang, dan Orang tanpa gejala (OTG) 157 orang, " pungkasnya didampingi Kabag Humas Reza Pahlevi. (hud)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News