LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Direktur Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Pasar Lamongan, Suhartono mengimbau agar pedagang dan pengunjung pasar di Lamongan tetap menjalankan anjuran pemerintah dengan menjaga jarak, serta menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) seperti masker dan cuci tangan pakai sabun.
"Pihak pengelola pasar tetap melakukan protokol kesehatan dengan menyediakan hand sanitizer dan pintu masuk penyemprotan cairan disinfektan," ujar Hartono panggiilan akrab Suhartono, Selasa (19/5/2020) pagi.
Baca Juga: Dukungan Para Pekerja MPS Brondong Lamongan untuk Menangkan Khofifah di Pilgub Jatim 2024
Menurutnya, pihaknya selalu mengingatkan pengunjung pasar perihal harus tetap memakai masker dalam menjelang perayaan lebaran Idulfitri 1441 Hijriah. Seperti diberitakan sebelumnya, pengunjung banyak menyerbu stan atau toko perhiasan dan pakaian di Pasar Baru Lamongan atau yang biasa dikenal Pasar Tingkat yang berlokasi di tengah kota tersebut.
"Kami ingatkan, agar masyarakat selalu menjaga jarak di setiap aktivitas maupun untuk keluar dalam rangka menyiapkan bahan pangan di pasar. Jangan lupa tetap memakai masker, dan dianjurkan untuk tetap di rumah saja guna memutus rantai penyebaran Covid-19," jelasnya.
Hartono menyampaikan, dengan tetap dibukanya pasar tradisional juga menjadi upaya untuk memastikan produksi bahan pangan dari petani dan peternak tetap terserap.
Baca Juga: Blusukan di Pasar Sidoharjo Lamongan, Khofifah akan Tutup Kampanye di Jatim Expo
"Protokol kesehatan yang sudah dilakukan oleh pihak pasar, antara lain melaksanakan rapid test bagi pedagang pasar. Hal itu dilakukan untuk menciptakan rasa aman pula bagi konsumen," terangnya.
Sejak dua hari terakhir, pengunjung Pasar Baru Lamongan sudah mulai menunjukkan peningkatan yang sangat signfikan. Oleh karena itu, pihak Perumda Pasar Lamongan telah menyiapkan petugas khusus dengan menggandeng TNI-Polri untuk mengingatkan pedagang dan pengunjung pasar.
Salah satu pramuniaga toko emas, Indah menuturkan, sudah menjadi tradisi tahunan menjelang lebaran banyak warga yang membutuhkan perhiasan berupa gelang, cincin, dan kalung. "Jenis emas yang diminati, antara lain cincin, kalung, dan gelang. Selain itu, kita juga tetap mendukung langkah Pemkab Lamongan dan Tim Gugas (gugus Tugas) Percepatan Penanganan Covid-19," tuturnya.
Baca Juga: Peringatan HKN ke-60, Pemkab Lamongan Klaim Program Kesehatan Laserku Jangkau 4.187 KK
Sementara itu, salah satu pengunjung pasar, Yuliarti mengatakan, dirinya sudah mengetahui dan taat pada imbauan pemerintah agar selalu memakai masker apabila keluar rumah.
"Saya selalu memakai masker dan cuci tangan, Alhamdulillah pihak pasar juga menyediakan ruangan penyemprotan disinfektan dan tempat cuci tangan," singkat Yuliarti. (qom/zar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News