KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Pasuruan Saifullah Yusuf (Gus Ipul)-Adi Wibowo (Mas Adi) memulai perjalanan hari Selasa (13/10), dengan mengikuti Majelis Taklim Selasa Pahing di Masjid Baitul Muttakin, Krapyakrejo, Kota Pasuruan.
Pengajian yang diikuti ratusan jemaah ini dimulai usai Subuh. Dengan khusyuk, Gus Ipul dan Mas Adi tampak mendengarkan di barisan depan pengajian yang disampaikan KH Ahmad Syiddiq Sholeh Basyaiban ini.
Baca Juga: Gus Ipul Tetap Jabat Mensos di Kabinet Merah Putih
Usai pengajian, Gus Ipul dan Mas Adi juga ikut makan bareng jemaah para habaib serta kiai-kiai dan ulama yang hadir.
Pengajian rutin yang diikuti ratusan jemaah ini berakhir pada pukul 06.30 WIB. Usai pengajian, Gua Ipul dan Mas Adi lantas melanjutkan kegiatan dengan berkampanye bareng warga Krapyakrejo.
Di kampung Krapyakrejo, berbagai poster menyambut kedatangan Gus Ipul-Mas Adi, di antaranya beberapa poster bertuliskan “Basis Gus Ipul-Mas Adi, Krapyakrejo Bersatu”. “Warga Krapyakrejo Kompak Coblos No1”, “Pilih Nomor 1, Menuju Pasuruan Kota Madinah”.
Baca Juga: Aktif Tanggulangi Kemiskinan di Jatim, Pj Gubernur dan Mensos Apresiasi Kerja Pilar Kessos
Kampanye di Krapyakrejo dimulai dengan orasi Mas Adi yang kemudian dilanjutkan dengan Gus Ipul. “Di sini 1, di sana 1, di mana-mana ya nomer 1,” nyanyian Gus Ipul memulai pidatonya.
Sama seperti di daerah lainnya, Gus Ipul selalu menyampaikan visi dan misinya dengan suasana cair. Meski materinya serius, yakni tentang penataan kota, namun tetap dibawakan dengan penuh keakraban.
“Prinsip kampanye kami adalah mengajak kebahagiaan, menyebar kebaikan, mengungkap fakta, dan mencari solusi,” kata Gus Ipul.
Baca Juga: Gebyar Hari Anak Nasional Kota Pasuruan, Gus Ipul: Semoga Jadi Pemimpin Masa Depan
Sementara itu, Ketua Golkar Pasuruan M Toyib meyakini Gus Ipul-Mas Adi akan menang tebal di Krapyakrejo. “Kalau melihat animo masyarakat, di Krapyakrejo ini sama dengan di daerah lainnya. InsyaAllah bulat mendukung Gus Ipul-Mas Adi,” kata M Toyib. (afa/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News