LAMONGAN (BangsaOnline) - Curah Hujan yang sangat tinggi mengakibatkan ratusan rumah di Kecamatan Babat terendam banjir.
Ratusan rumah warga yang terendam banjir tersebut diantaranya adalah rumah warga yang berada di kawasan Jl. Gotong Royong, Perintis, Jl. Sumowiharjo dan Jl. Pramuka. Di kawasan ini, ketinggian air yang merendam rumah warga setinggi kurang lebih 30 cm. Selain rumah warga, banjir akibat tingginya curah hujan ini juga menggenangi jalan dan fasilitas umum di Kelurahan Babat.
Baca Juga: Perahu Bocor, Empat dari 3 Korban Tenggelam di Sungai Bengawan Solo Ditemukan Tewas
Hamim,(35) warga Jalan Gotong Royong mengatakan, banjir yang merendam rumah warga terjadi setiap tahun jika curah hujan tinggi.
"Meski sudah disiapkan pompa air untuk membuang air ke sungai Bengawan Solo tetapi tidak mampu menyedot air sehingga ya begini," katanya.
Hal yang sama juga dialami oleh warga Babat lainnya, Hajir ( 40) mengaku banjir yang merendam rumahnya hampir sering terjadi ketika curah hujan tinggi.
Baca Juga: Putus Penyebaran PMK, Disnakeswan Lamongan Semprot Disinfektan Pasar Sapi dan RPH
"ketika curah hujan tinggi, maka dia dan keluarganya pun sudah bersiap-siap untuk memindahkan barang-barang ke tempat yang lebih tinggi. Kami berharap agar pemerintah menambah mesin pompa air untuk membuang air ke bengawan solo agar pemukiman segera surut," tandasnya.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD) Lamongan, Suprapto yang dikonfirmasi membenarkan terendamnya rumah.
"Untuk jumlah tarendam masih dalam pendataan BPBD, hanya saja ada ada empat wilayah yang terendam," ungkapnya.
Baca Juga: Debit Air Lebihi Kapasitas, Waduk Rancang Lamongan Jebol
Ke-empat wilayah ini masing-masing Kelurahan Babat,Banaran, Desa Bedahan dan Plaosan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News