Pramono Anung: Tiga Kali Mega Mengalah pada Jokowi

Pramono Anung: Tiga Kali Mega Mengalah pada Jokowi Foto: kompas

Politisi senior PDI Perjuangan Pramono Anung mengungkapkan, setidaknya Presiden Joko Widodo sudah tiga kali berbeda suara dengan Ketua Umum PDI-P Soekarnoputri dalam pengambilan putusan. Dalam perbedaan itu, kata dia, selalu mengalah dan menyerahkan keputusan sepenuhnya kepada Presiden yang juga kader PDI-P.

Hal pertama, kata Pramono, terjadi pada saat pembentukan Rumah Transisi -JK sebelum pelantikan presiden dan wakil presiden.

Baca Juga: Dukung Swasembada Pangan, Menteri ATR/BPN: Butuh Tata Kelola Pertanahan yang Baik

"Saya terbuka kalau Bu Mega enggak setuju ide Rumah Transisi," kata Pramono dalam diskusi "Benarkah Boneka ?" di Jakarta, Rabu (4/2/2015) siang.

Menurut Pramono, tidak setuju karena pembentukan Rumah Transisi tak diatur dalam konstitusi. Namun, tetap menghormati keputusan itu.

Kedua, lanjut Pramono, adalah saat pemilihan anggota Kabinet Kerja. Ada beberapa nama yang menurut tak cocok untuk menjadi menteri.

Baca Juga: Vinanda-Gus Qowim dapat Pesan Peningkatan Industri Pariwisata dari Jokowi

"Tapi karena Pak putuskan, Bu Mega hormati dan tak beri kritik. Saya tahu nama itu, tapi tak etis disampaikan," ucap Anggota Komisi I DPR ini. 

Terakhir, kata dia, adalah terkait pembentukan undang-undang yang diajukan pemerintah ke DPR. Beberapa RUU, menurut Pramono, sudah ditolak secara terbuka oleh PDI-P. Namun, tetap ingin agar RUU tersebut dibahas di DPR. Dia mencontohkan RUU Keamanan Nasional yang diajukan Kementerian Pertahanan.

"Posisi sebagai pribadi yang dukung , Bu Mega hormati hal tersebut," ucap mantan Wakil Ketua DPR itu. 

Baca Juga: Warisan Buruk Jokowi Berpotensi Berlanjut, Greenpeace Lantang Ajak Masyarakat Awasi Prabowo-Gibran

Ketiga perbedaan sikap ini disampaikan Pramono untuk membantah anggapan banyak pihak bahwa mengintervensi , khususnya mengenai pelantikan Komjen Budi Gunawan sebagai Kapolri.

Pramono melihat banyak pihak yang berusaha memisahkan Presiden dengan . Salah satu caranya, kata dia, dengan membenturkan dengan terkait pergantian Kapolri. 

Sumber: kompas

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Presiden Jokowi Unboxing Sirkuit Mandalika, Ini Motor yang Dipakai':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO