Bila Bandara Kediri & Jalan Tol Diresmikan, Cabup Arifin: Warga Watulimo Harus Bisa Tangkap Peluang

Bila Bandara Kediri & Jalan Tol Diresmikan, Cabup Arifin: Warga Watulimo Harus Bisa Tangkap Peluang Cabup Arifin saat berada di Desa Tasikmadu, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek. (foto: HERMAN/ BANGSAONLINE)

TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Calon Bupati Trenggalek, Moch. Nur Arifin meminta warga Kecamatan Watulimo, khususnya warga Desa Tasikmadu agar bisa mengambil peluang bila Bandara Kediri dan jalan tol mulai dioperasikan.

"Maka manfaatkan momentum ini. Kalau ada kesempatan Tasikmadu dijadikan desa wisata, jadikan desa wisata," kata Cabup Arifin ketika dirinya beserta Tim Pemenangan Paslon 02 menggelar kampanye tatap muka di Desa Tasikmadu, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek, Rabu (18/11/2020).

Disampaikan oleh Cabup Arifin, warga Kecamatan Watulimo sejatinya memiliki posisi yang strategis ketimbang warga di kecamatan lain di Kabupaten Trenggalek ini. Oleh karenanya, dampak daripada pembangunan Bandara Kediri dan jalan tol harus bisa ditangkap sebagai momen terbaik.

Cabup Arifin juga menyampaikan, dengan adanya pembangunan Bandara Kediri dan Jalur Pansela, pada akhirnya berdampak pada perubahan struktur ekonomi khususnya di Kecamatan Watulimo.

Lebih jauh, Cabup Arifin kemudian bercerita, dahulu ketika dirinya masih menjabat sebagai Bupati Trenggalek, ia pernah ditanya oleh seseorang di Kantor Kementerian Perekonomian RI.

"Kalau Pak Bupati ingin Trenggalek dibangun, kira-kira program apa yang paling prioritas menurut Pak Bupati," kata Cabup Arifin menirukan ucapan salah satu pejabat di Kantor Kementerian Perekonomian RI.

Mendapat pertanyaan tersebut, Cabup Arifin lantas berpikir bagaimana cara menghubungkan pelabuhan yang ada di Teluk Prigi bisa terkoneksi dengan Bandara Kediri.

"Maka yang saya minta adalah adanya jalan tol dari Bandara Kediri sampai ke Jalur Pansela di Trenggalek," kenangnya.

Meski permintaan tersebut pada akhirnya disetujui, kata Cabup Arifin lebih lanjut, namun pembangunan jalan tol hanya berakhir di Kabupaten Tulungagung sebagai pintu tol terakhir. (man/zar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO