SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Peristiwa kebakaran di dekat Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Margomulyo Tandes, Minggu (24/1/2021) malam, yang sempat diduga akibat kebocoran Perusahaan Gas Negara (PGN) yang dilansir BANGSAONLINE.com dan BANGSA TV mendapat klarifikasi dari PGN.
"Dari hasil laporan, identifikasi, evaluasi, dan kajian tim teknis di lapangan atas peristiwa kebakaran di SPBU Margomulyo Tandes, bahwa jaringan pipa PGN aman, masih menyalurkan gasnya kepada pelanggannya, tetap berjalan dengan baik. Sehingga tidak terindikasi peristiwa yang terjadi dari PGN," kata Bambang Purwanto, Division Head Area Surabaya, kepada BANGSAONLINE.com di Kantor PGN Jalan Pemuda Surabaya, Senin (25/1/2021).
Baca Juga: Gunakan Barcode Palsu, Polres Jombang Tangkap 3 Orang yang Bakal Timbun 8.000 Liter Solar Bersubsidi
"Sampai saat ini kami juga masih melakukan langkah-langkah preventif di lapangan. Kami juga mengimbau kepada warga jika ada hal yang tidak diinginkan dan dicurigai segera lapor di 1500645 atau bisa di kantor PGN di Jalan Pemuda," ujarnya.
Seperti diberitakan BANGSAONLINE.com, pukul 18.02 WIB terjadi kobaran api dan kepulan asap tebal di sekitar SPBU Bundaran Jalan Margomulyo Surabaya, Minggu (24/21) malam. Peristiwa itu membuat warga dan pengguna jalan yang melintas kalang kabut.
Akibat peristiwa kebakaran tersebut, 10 mobil Damkar dari Pasar Turi dan Kandangan langsung dikerahkan untuk menjinakkan kebakaran di dekat SPBU Margomulyo itu. (nf)
Baca Juga: Kebakaran Emperor Spa Surabaya, PMK Tak Temukan Pemadam Otomatis di Lokasi, hanya APAR Portable
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News