Terkait hal ini, Gubernur Jatim yang lekat disapa Khofifah ini menyampaikan bahwa kegiatan sertijab tersebut sengaja digelar secara marathon.
"Kegiatan sertijab bupati/wali kota ini memang kami laksanakan marathon, agar program kerja yang disampaikan selama kampanye bisa segera direalisasikan. Terlebih masyarakat memang sudah sangat menunggu kerja nyata para bupati/wali kota beserta para wakilnya yang memang baru saja kami lantik pada tanggal 26 Februari ini," ungkap Khofifah di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Minggu (28/2).
Khofifah menambahkan bahwa nantinya kegiatan sertijab tersebut juga akan digelar dengan protokol kesehatan yang sangat ketat. Para undangan juga sangat terbatas. Ini penting, untuk mencegah terjadinya penularan Covid-19 pada kegiatan yang dimaksud.
"Jadi kami juga terus mengecek dan memastikan bahwa kegiatan sertijab sekaligus sidang paripurna yang digelar mulai besok Senin akan menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat," tegasnya.
Di akhir, Khofifah berpesan agar semua pihak baik antara pemerintah provinsi, kab/ota maupun DPRD kab/kota bisa menjaga dan memastikan kegiatan tersebut berjalan lancar. Ini penting, karena hal ini juga bentuk adanya harmonisasi dan sinergi hubungan antara para kepala daerah dengan DPRD kab/kotanya.
“Semoga Allah memberikan kemudahan dan kelancaran dalam acara tersebut. Karena ini merupakan bentuk upaya untuk memaksimalkan program, pengabdian dan dedikasi dalam rangka pembangunan daerah ke depannya, kami mohon do'a kepada seluruh masyarakat Jawa Timur agar semua berjalan lancar dan sukses,” pungkasnya. (tim)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News