KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Petugas Unit Reskrim Polsek Pagu, Polres Kediri, mengamankan dua orang pelaku pencurian beras di pabrik CV Sumber Pangan, Desa Sambirobyong, Kecamatan Kayen Kidul Kabupaten Kediri, Jumat (11/6/2021).
Kedua pelaku itu berinisial TMS (23), seorang mandor pabrik tersebut, warga Kelurahan Tinalan, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri dan DK (30), sopir pabrik, warga Desa Wonojoyo, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri.
Baca Juga: Jelang Pilbup 2024, Polres Kediri Bentu Satgas Anti Money Politic
Kasi Humas Polsek Pagu Bripka Erwan Subagyo mengatakan, kedua pelaku ditangkap setelah ada laporan pencurian beras dari pihak pabrik. Pelaku ketahuan mencuri beras sebanyak 20 karung setelah terekam melalui kamera CCTV pabrik pada tanggal 8 Juni 2021.
"Pelaku saat melakukan aksinya terekam kamera CCTV yang terpasang di pabrik," ucap Bripka Erwan, Sabtu (12/6/2021).
Menurut Erwan, DK melakukan aksinya di gudang nomor 1 yang merupakan tempat produksi beras. Sedangkan sesuai aturan yang berlaku di pabrik, tempat pengangkutan barang di gudang nomor 3. Lantaran curiga karena ada beras yang hilang, pihak pabrik melakukan pengecekan melalui rekaman kamera CCTV.
Baca Juga: Antisipasi Judi Online, Propam Periksa Ponsel Anggota Polres Kediri
Dari pengakuan DK, ia mencuri beras merek Lahap sebanyak 20 karung kemasan 25 kilogram. Dalam melakukan aksinya, pelaku bekerja sama dengan mandor pabrik yakni TMS.
“Pelaku berterus terang ke pihak pabrik, bahwa ia melakukan aksinya itu bekerja sama dengan sang mandor," tuturnya.
Merasa dirugikan, pihak pabrik melaporkan peristiwa tersebut ke pihak kepolisian. Pihak pabrik membawa barang bukti rekaman CCTV. Sementara petugas berhasil mengamankan kedua pelaku beserta barang bukti 17 karung beras ukuran berat 25 kilogram.
Baca Juga: Polres Kediri Tangkap Tiga Terduga Kasus Judol
"Selain mengamankan barang bukti berupa 17 karung berisi beras. Petugas juga mengamankan satu kendaraan truk, uang Rp 1,2 juta dan Rp 350 ribu, 2 ponsel milik kedua pelaku, serta 1 nota timbangan. Untuk kedua pelaku saat ini kami amankan dan menjalani pemeriksaan," tutup Erwan. (uji/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News