Gedung Baru MUI Gresik Diproyeksikan Sedot APBD Rp 12 Miliar

Gedung Baru MUI Gresik Diproyeksikan Sedot APBD Rp 12 Miliar Gedung MUI Gresik akan dibangun di barat Masjid Agung Gresik, Jalan Dr. Wahidin S.H., Kebomas. foto: SYUHUD/ BANGSAONLINE

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Gresik segera memiliki gedung baru yang megah. Pembangunannya direncanakan tahun ini.

"Kalau tidak ada kendala, Insya Allah tahun ini dimulai pembangunannya. Berdiri di sebelah barat masjid (agung)," ucap Fandi Akhmad Yani saat menghadiri Rakorwil Wilayah IV MUI Jawa Timur di , Rabu (18/8/2021).

Baca Juga: Hadiri Haul Bungah, Plt Bupati Gresik Ingatkan Agar Tak Ada Perebutan Kekuasaan

Menurutnya, Pemkab dan DPRD Gresik sudah sepakat mengalokasikan anggaran miliaran rupiah untuk membangun gedung yang bakal ditempati oleh perkumpulan para ulama tersebut.

Gedung tersebut akan dibangun 3 lantai dengan arsitektur menimalis modern, dan diproyeksikan menyedot APBD Gresik hingga Rp 12 miliar.

Pembangunan dilakukan secara bertahap dengan target rampung pada tahun 2022. Bupati mengatakan, saat ini proyek pembangunan tahap pertama sudah selesai lelang. Dari pagu yang diajukan sebesar Rp 4 miliar, disepakati sebesar Rp 3,4 miliar.

Baca Juga: Banggar DPRD Gresik Pastikan Target PAD 2024 Senilai Rp1,597 Triliun Tak Tercapai

Sekadar diketahui, selama ini kantor MUI Gresik menempati ruang sempit di sisi bangunan .

Sementara Ketua MUI Gresik KH Mansoer Shodiq berterima kasih kepada pemerintah yang telah menyetujui usulan pembangunan gedung baru. Kata dia, pembangunan gedung baru itu sangat penting. Sebab, selama ini MUI tidak memiliki kantor.

"Bantuan hibah dalam masa Bupati Gus Yani meningkat tajam. Hal ini membuktikan jika pemerintah saat ini sangat perhatian kepada MUI Gresik," pungkasnya. (hud)

Baca Juga: Di Ponpes Tanbihul Ghofilin, Plt Bupati Gresik Sosialisasikan Cegah Kekerasan Perempuan dan Anak

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Viral! Video Manusia Menikahi Kambing di Gresik, Bupati Mengecam: Jahiliyah!':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO