SUMENEP, BANGSAONLINE.com - Di saat Kabupaten Sumenep masuk dalam level 2 PPKM sebagaimana diumumkan Gubenur Jatim Khofifah Indar Parawansa, rombongan Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumenep justru berangkat rekreasi ke Kota Batu.
Informasi yang dihimpun media ini, rombongan karyawan Dinkes Sumenep meninggalkan Kota Sumenep sejak Jumat (4/2) kemarin, dengan naik bus travel dan bermalam di sebuah hotel di Malang.
Baca Juga: Pesan Dandim 0827 Sumenep Usai Hadiri Upacara Peringatan Hari Pahlawan 2024 di Kantor Bupati
Hal ini pun menuai sorotan dari masyarakat. Mereka kecewa lantaran di saat masyarakat diminta mematuhi protokol kesehatan, pemerintah dalam hal ini Dinkes Sumenep justru bepergian yang dapat berpotensi menyebarkan Covid-19.
“Seharus Kadinkes (Sumenep) Agus Mulyono punya rasa sense of crisis, di saat pemerintah akan memperketat PPKM malah ngelencer (rekreasi). Seharusnya sebagai kadinkes mempersiapkan skema penanggulangan dan lain-lainnya dalam rangka menghambat melajunya pandemik Covid 19 di Sumenep,” ujar Mahtub Syarif, salah satu warga Sumenep, Sabtu (5/2).
Ia mempertanyakan bagaimana rombongan Dinkes Sumenep bisa 'lolos' dari amatan Sekda dan Bupati Sumenep sebagai pimpinannya. "Atau mungkin kererangkatan mereka ke Batu-Malang, memang sengaja tidak minta izin pimpinannya," cetusnya.
Baca Juga: Dinsos Sumenep Bersama USAID ERAT Gelar Workshop untuk Susun RAD Pemenuhan Hak Disabilitas
"Mungkin karena Pak Agus jelang pensiun, sehingga berani 'nerobos' situasi pandemi level 2," tambah Mahtub.
Karena itu, pihaknya berharap Bupati Sumenep memberikan sanksi terhadap Kadinkes Agus Mulyono, agar hal ini tidak ditiru atau diikuti oleh OPD lainnya. "Apalagi dinkes adalah leading sector penanganan dan penanggulangan Covid-19 yang seharusnya menjadi penjaga gawang utama dalam penanggulangan Covid-19," tegasnya.
Sementara Kepala Dinkes Sumenep Agus Mulyono belum bisa dikonfirmasi terkait hal ini. Saat dihubungi via telepon, ia tak menjawab meski terdengar nada panggil. Begitu juga saat dikirim pesan WhatsApp, Agus tak merespons.
Baca Juga: Ciptakan Udara Bersih dan Berkualitas, DLH Sumenep dan Medco Energi Tanam Ribuan Pohon
Sekdakab Sumenep Edy Rasiadi, juga belum bisa dikonfirmasi. Ketika wartawan mencoba menghubunginya, handphone sekda tidak aktif. (aln/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News