LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Ketua DPR RI Puan Maharani melakukan kunjungan kerja ke Pasar Ikan Lamongan, Rabu (2/3). Kunjungan tersebut dalam rangka menyerap aspirasi untuk mengetahui permasalahan-permasalahan yang dihadapi masyarakat.
Dalam kunjunganya, Putri Mantan Presiden Megawati Soekarnoputri itu disambut Bupati Lamongan Yuhronur Efendi. Kesempatan itu dimanfaatkan oleh Puan untuk berinteraksi langsung dengan beberapa penjual dan pembeli.
Baca Juga: Gerindra Targetkan 70 Persen Kemenangan Yes-Dirham pada Pilkada Lamongan
Beberapa aspirasi ditampung oleh Puan, di antaranya keinginan masyarakat untuk mempunyai pasar yang lebih bersih, memiliki tenda/atap yang dapat melindungi penjual dan pembeli dari teriknya panas, hingga stok dan harga pupuk yang murah.
Selain itu, mereka juga meminta adanya cool storage (lemari pendingin) untuk menyimpan ikan ketika musim panen, sehingga tidak terbuang dan membuat petani merugi karena membusuk.
“Jadi permasalahan-permasalahan ini saya tampung, insyaallah akan saya cari solusinya. Saya datang ke sini untuk dengar langsung dari bapak-bapak dan ibu-ibu. Saya juga menyampaikan sedikit bantuan, semoga bantuan yang saya berikan ini bisa berguna,” ucap Puan.
Baca Juga: Khofifah Dukung Aspirasi Pedagang, Pertahankan Pasar Tradisional Srimangunan Sampang
Usai memberikan sambutan, politikus PDIP itu juga menyerahkan secara simbolis 250 tiang penerangan jalan umum tenaga surya untuk nelayan dan warga, juga bantuan ambulans untuk Paguyuban Pedagang Pasar Ikan Lamongan.
Bupati Yuhronur menyambut baik kunjungan dari DPR RI tersebut. Ia berharap seluruh aspirasi masyarakat, khususnya penjual dan petani ikan di Pasar Lamongan dapat didengar untuk kemudian dicarikan solusinya.
“Saya berterima kasih atas kunjungan Ibu Ketua DPR RI Puan Maharani. Semoga apa yang telah dikeluhkan masyarakat dapat didengar, ditampung, dan kemudian dicarikan solusinya. Dengan demikian kami dapat mewujudkan apa yang menjadi harapan masyarakat, dan masyarakat menjadi sejahtera,” kata Yuhronur.
Baca Juga: Bupati Sebut SOTH Mampu Turunkan Angka Stunting di Lamongan
Sekadar diketahui, Pasar Ikan Lamongan mulai didirikan tahun 1985 berlokasi di Jalan Kusuma Bangsa No. 1 Kabupaten Lamongan. Pasar ini memiliki luas kurang lebih 27.073 m2 dengan jumlah lapak/los ikan sebanyak 363. Jumlah pedagang mencapai 180 orang (pengecer 80 orang dan suplayer 100 orang), dan memiliki volume penjualan kurang lebih 50 ton per hari.
Adapun jenis ikan yang diperjualbelikan di Pasar Ikan Lamongan yakni ikan tawar dan ikan laut. Jenis ikan tawar yang dominan diperjualbelikan diantaranya yakni bandeng, mujaer, udang, tombro, dan lele.
Berdasarkan data dari Perumda Pasar Lamongan, volume penjualan ikan tawar pada 1 Maret 2022 mencapai 30,2 ton. Sedangkan ikan laut yang didominasi oleh tongkol, cumi-cumi, kuniran, dan bawal mencapai volume penjualan 10,1 ton pada 1 Maret 2022.
Baca Juga: Lantik 400 PNS Jabatan Fungsional, Bupati Yuhronur Ajak Maksimalkan Pelayanan Publik
Usai dari Pasar Ikan Lamongan, Puan Maharani melanjutkan kunjungan ke kantor DPC PDI Perjuangan Lamongan untuk menemui dan melakukan pembinaan pada para kader.
Selanjutnya, ia melihat secara langsung kondisi banjir dan menemui korban banjir di Desa Soko Kecamatan Glagah. (qom/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News