GRESIK, BANGSAONLINE.com - Setelah tertunda selama 2 tahun, pembangunan jalan penghubung Desa Banjarsari, Kecamatan Cerme, dengan Desa Kedanyang, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik, dipastikan bakal dikerjakan pada tahun anggaran 2023.
"Sudah kami bicarakan. Tahun 2023 jalan penghubung Banjarsari dengan Kedanyang akan dikerjakan oleh DPUTR," kata Ketua Komisi III DPRD Gresik, Sulisno Irbansyah, kepada BANGSAONLINE.com, Senin (9/5/2022).
Baca Juga: Kabel Utilitas Masih Semrawut Meski Ada Perda di Gresik
Menurut dia, pembangunan jalan penghubung Desa Banjarsari dengan Kedanyang tertunda karena pandemi Covid-19. Nantinya, jalan alternatif yang menghubungkan Gresik dengan Surabaya itu akan dibangun dengan kontruksi hotmix (cor beton) pada tahun depan.
"Pembangunan jalan penghubung Desa Banjarsari dengan Kedanyang dengan panjang sekitar 1,2 km dengan lebar jalan 5 meter," ungkapnya.
"Seperti jalan di Desa Kedanyang yang sudah rampung dikerjakan dengan konstruksi cor beton, jalan penghubung juga pakai cor beton," tuturnya.
Baca Juga: Jelang Tutup Tahun 2024, DPRD Gresik Paripurnakan Pembahasan 6 Raperda
Selain pembangunan jalan, di ruas jalan tersebut juga ada jembatan dengan konstruksi yang sudah tak layak. Jembatan itu juga akan diperbaiki, karena selama ini digunakan mobilitas kendaraan baik motor maupun mobil.
Namun untuk pembangunan jembatan, kata Sulis, merupakan wewenang dari Balai Besar Bengawan Solo (BBWS). "Nanti anggaran pembangunan jembatan dari BBWS," pungkasnya. (hud/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News