BLITAR, BANGSAONLINE.com - Jembatan Kademangan Lama yang membelah aliran Sungai Brantas di Kabupaten Blitar ditutup. Penutupan dimulai pada kemarin, Rabu (29/6/2022).
Kepala Bidang Manajemen Lalu Lintas Dishub Kabupaten Blitar, Anjar Eko Yuli Atmanto, mengatakan bahwa jembatan itu akan segera dibongkar, sehingga pengguna jalan dialihkan ke Jembatan Trisula Baru dengan sistem dua arah.
Baca Juga: Jaring Atlet untuk Porprov, Pordasi Kediri Gelar Kejurprov Berkuda di Lapangan Desa Wates
"Jadi untuk Jembatan Trisula Baru atau yang sebelah timur itu difungsikan dua arah. Jembatan Trisula lama tidak difungsikan alias ditutup karena akan dilakukan pembongkaran oleh tim dari PT Bukaka Jakarta. Karena itu adalah proyek nasional," ujarnya saat dikonfirmasi Kamis (30/6/2022).
Anjar menambahkan, dengan kondisi tersebut Dishub Kabupaten Blitar melakukan rekayasa arus lalu lintas dan memasang papan imbauan berupa petunjuk jalan di sebelah barat terminal. Pengguna jalan dari arah Tulungagung dengan tujuan selatan seperti Kampung Cokelat, Tambakrejo, Bakung, dan lain-lain diarahkan melewati Terminal Kademangan.
"Kalau mau ke arah kota tinggal lurus saja. Kan kita berlakukan 2 arah di Jembatan Trisula Baru. Sesuai informasi yang kita terima, memang direncanakan Jembatan Trisula Lama akan dibangun lagi. Jadi nanti tetap ada dua jembatan yang digunakan," paparnya.
Baca Juga: Aktivis Antikorupsi Blitar Geruduk 2 Kejari, Desak Usut Aktor Kunci Kasus Rasuah
Menurut dia, estimasi rekayasa lalu lintas di Jembatan Trisula Baru dimulai 29 Juni 2022 sampai Desember 2023. Mengingat setelah dibongkar akan langsung dibangun jembatan baru. (ina/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News