Wakil Wali Kota Pasuruan Hadiri HUT Sanggar Dharma Budaya ke-41

Wakil Wali Kota Pasuruan Hadiri HUT Sanggar Dharma Budaya ke-41 Wakil Wali Kota Pasuruan, Adi Wibowo, saat menghadiri HUT Sanggar Dharma Budaya yang ke-41.

KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Wakil Wali Kota , Adi Wibowo, menghadiri HUT Sanggar Dharma Budaya yang ke-41. Agenda tersebut berlangsung di Rumah Makan Kurnia, Kecamatan Gadingrejo, Kota , Minggu (31/7/2022).

Dalam sambutannya, wawalu mengaku bangga dengan napas kesenian yang dimiliki Sanggar Dharma Budaya. "Usia 41 tahun bukanlah usia yang pendek, tentu telah mengalami dinamika yang cukup banyak bagaimana merintis, mengembangkan, membangun eksistensi, mengkader, berprestasi, hingga sekarang," ujarnya.

Baca Juga: Warga Pandaan Jadi Korban KDRT WNA Australia, Penasihat Hukum Keluhkan Kinerja Polres Pasuruan

Adi pun berseloroh kepada hadirin yang hadir dan mengatakan bahwa Pak Parmin telah merintis Sanggar Dharma Budaya saat usianya masih menginjak 1 tahun. Sebab, usia Pak Parmin saat ini sudah 42 tahun.

Menurut dia, sanggar seni budaya pada zaman sekarang perlu mengambil peran karena di zaman serba cepat dan tak terbatas ini, budaya-budaya dari luar yang masuk tidak mungkin dapat disaring secara ketat.

"Wilayah inilah yang memerlukan peran sanggar seni budaya. Selain untuk menyaring budaya-budaya dari luar yang positif untuk kemajuan kebudayaan Indonesia, juga untuk melestarikan seni budaya warisan leluhur, yakni seni tari," tuturnya.

Baca Juga: Persiapan Persekabpas Hadapi Liga Nusantara, Exco PSSI Rapat Bersama Klub Anggota Askab

"Dalam seni tari tidak hanya menekankan pada unsur teknik gerakan, ekspresi, melainkan juga ada pesan-pesan yang terkandung di dalam gerakan itu sendiri. Seni juga alat diplomasi. Kesenian adalah media diplomasi paling efektif," imbuhnya.

Ia berharap, Sanggar Dharma Budaya tetap eksis dan dengan prestasinya yang sudah mencapai nasional, bahkan internasional, terus mencetak kader-kader masa depan yang terus melestarikan seni dan budaya warisan leluhur. Lalu, sinergi dan kolaborasi dengan pemerintah, organisasi masyarakat, swasta, hingga media massa perlu untuk terus dijalin dengan baik.

Baca Juga: Uniwara Pasuruan Resmikan Unit Layanan Disabilitas

"Dengan ilmu, hidup jadi mudah. Dengan agama, hidup jadi terarah. Dengan seni, hidup jadi indah," pungkasnya. (ard/par/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Penuhi Air Bersih Warga, Pemdes Krandegan Sukseskan Program SPAM dari PUPR':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO