PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Pusat oleh-oleh berupa jajanan klepon yang berada di sebelah timur bundaran pintu Tol Gempol-Beji, Kabupaten Pasuruan, masih menjadi incaran para wisatawan domestik maupun mancanegara. Menurut mereka, cita rasa kuliner khas Pasuruan itu berbeda dengan klepon lainnya.
Lapak yang berjualan klepon memang berjejer di lingkungan Panderejo, Jalan Raya Gempol-Bangil. Setiap hari, selalu ada pengunjung yang datang untuk membeli kue tradisional tersebut.
Baca Juga: Warga Pandaan Jadi Korban KDRT WNA Australia, Penasihat Hukum Keluhkan Kinerja Polres Pasuruan
“Pengunjung dan wisatawan yang sengaja mampir menyebut jika rasa klepon Pasuruan ini sangat berbeda dari daerah lain. Rasanya khas, enak, gurih, dan manis, membuat lidah bergoyang,” kata salah satu wisatawan dari Jombang, Atik, saat dikonfirmasi, Senin (31/10/2022).
Menurut dia, para pelancong dari beberapa daerah pasti menyempatkan diri untuk mampir membeli makanan yang terbuat dari tepung beras ketan dan dibentuk seperti bola-bola kecil, kemudian diisi dengan gula merah itu.
Sementara itu, salah seorang pembuat klepon, Wiwik Andayani, mengaku sering mendapat pelanggan dari luar daerah. Ia mengaku bisa memproduksi ratusan klepon dalam sehari dan menjualnya per kotak dengan isi 9 buah serharga Rp5 ribu.
Baca Juga: Persiapan Persekabpas Hadapi Liga Nusantara, Exco PSSI Rapat Bersama Klub Anggota Askab
"Untuk membuat klepon, satu kali adonan yang berisi 7 kilogram tepung bisa membuat sekitar 200 biji dalam sehari. 1.000 biji klepon bisa diproduksi untuk para pembeli," ucap Wiwik. (par/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News