41 Lampu dan Tutup Saluran Air Proyek Penataan 7 Kawasan Kota Gresik Hilang, Diduga Dicuri

41 Lampu dan Tutup Saluran Air Proyek Penataan 7 Kawasan Kota Gresik Hilang, Diduga Dicuri Ketua Komisi III DPRD Gresik Sulisno Irbansyah bersama Sekretaris Abdullah Hamdi menutup saluran yang penutupnya hilang dengan batu bata. Foto: SYUHUD/ BANGSAONLINE

Untuk mengantisipasi kejadian serupa, ia minta pihak kontraktor kerja sama dengan pihak keamanan untuk membantu pengawasan dan penjagaan.

"Kejadian ini menjadi evaluasi kami. Kami akan panggil pihak-pihak terkait untuk menuntaskan temuan ini," tutupnya.

Sementara itu, Abdullah Hamdi mengungkapkan dalam sidak pihaknya menemukan material proyek yang ternyata tak sesuai standar. Karena itu, temuan ini akan menjadi bahan evaluasi.

"Saya contohkan grill penutup saluran air. Ada yang patah saat terlindas roda kendaraan. Mengapa? Bisa jadi tak sesuai standar," ucapnya.

Sesuai kontrak dan addendum (perpanjangan waktu) pekerjaan, proyek seharusnya sudah rampung akhir Oktober 2022. "Sekarang bulan apa? November. Molor lagi kan," cetus anggota Fraksi PKB ini.

Tidak hanya itu, Abdullah Hamdi mengungkapkan pihaknya juga mendapat laporan dari warga sekitar bahwa pasca adanya proyek tersebut, banjir malah masuk ke permukiman warga. Sebab, air dari jalan tak bisa masuk dan tertampung di gorong-gorong karena mampet.

"Tadi ada warga di sekitar alun-alun bilang, (saat) hujan kemarin rumahnya banjir akibat air dari jalan masuk. Padahal selama ini tak pernah," ungkapnya.

"Menurut warga itu, saat pemasangan box culvert gorong-gorong dari arah alun-alun tak disambungkan dengan gorong-gorong penataan kawasan kota lama," tutupnya. (hud/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO