JEMBER, BANGSAONLINE.com - Bupati Jember, Hendy Siswanto, melantik 202 pejabat fungsional. Mereka terdiri atas 155 orang guru, 7 orang Pengawas Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Umum (PPUPU) Inspektorat, 3 orang penyuluh pertanian, dan selebihnya ialah bagian dari tenaga kesehatan.
"Jabatan fungsional jabatan yang ada fungsinya, artinya bisa langsung dirasakan masyarakat," kata bupati saat melantik dan pengambilan sumpah para pejabat fungsional di Pendopo Kabupaten Jember, Jumat (18/11/2022).
Baca Juga: Seribu Massa SSC di Jember Nyatakan Dukung Khofifah-Emil
Menurut dia, jabatan fungsional merupakan jabatan yang krusial di tubuh pemerintahan daerah. Hendy mengatakan bahwa raturan orang ini ialah ujung tombak yang paling dekat dan berhadapan langsung dengan masyarakat untuk memberikan pelayanan.
"Tentunya ini (peran penting pelayanan) ada di pundak pejabat fungsional," tuturnya.
Saat itu, bupati juga sempat menyinggung mengenai penghargaan swasembada pangan yang telah diterima Pemkab Jember tahun ini. Ia menjelaskan, pihaknya secara gamblang dianggap dapat memenuhi kebutuhan pangan warganya.
Baca Juga: DPPTK Ngawi Boyong Perwakilan Pekerja Perusahaan Rokok untuk Ikuti Bimtek di Jember
Namun, Hendy menyayangkan fakta para petani di wilayahnya yang mengeluhkan soal terbatasnya pupuk subsidi. Sebagai solusi, pembangunan pabrik akan dilakukan dan meminta agar mereka beralih ke pupuk organik.
"Pupuk organik itu keren, juga untuk memperbaiki kualitas tanah. Makanya kami akan terus berusaha bersama untuk bisa meyakinkan para petani," tuturnya.
Bupati turut membeberkan fakta yang menyebut Pemkab Jember saat ini masih kekurangan personel untuk mengupayakan hal itu. Ia mengaku bahwa pihaknya saat sedang mengambil langkah untuk memenuhi kekurangan tersebut.
Baca Juga: 5 Kendaraan Terlibat Kecelakaan Beruntun di Jember
"Desa yang ada di Jember itu ada 226 desa, penyuluhnya ada 167 orang, beberapa orang sebentar lagi juga ada yang pensiun. Kami akan kejar kekurangan itu." ungkapnya.
"Kurang sekitar 50 (orang) ini, dan kami, tim TPHP sedang menginventarisir teman-teman yang ada di pemkab, mungkin ada yang memang punya basic pertanian," pungkasnya. (yud/bil/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News