BANGSAONLINE.com - Kuliner di Surabaya tidak akan ada habisnya, seperti di Taman Bungkul. Beragam penjual makanan mulai dari Jawa Timur hingga beragam daerah di tanah air berjejer di sana, simak sejumlah jajanan berikut yang kami rangkum saat berkunjung ke Taman Bungkul:
1. Pecel semanggi:
Baca Juga: Pelaku Curanmor Madura yang Dibekuk di Taman Bungkul Gunakan Mobil Milik Pengusaha Kos Ketintang
Salah satu pecel Jawa timur, tepatnya di daerah utara Surabaya yakni pecel khasnya Benowo yang banyak di cari orang. Bu kesi ini mulai berjualan sejak tahun 1995, bumbu pecel semanggi terbuat dari kacang tanah dan ubi. Dihidangkan diatas daun pisang, tanpa nasi dengan pelengkap krupuk puli.
“Sayur semanggi tergolong susah dicari dan tergantung musimnya, sayur semanggi jarang ditemui di pasaran biasanya beli langsung di pengepulnya,” ujar Bu Kesi.
Baca Juga: Tegang! Penangkapan Curanmor Jaringan Madura di Taman Bungkul Siang Bolong Diwarnai Tembakan Polisi
Pecel semanggi Bu Kesi ini, hari biasa buka sekitar pukul 14.00 WIB dan di hari Minggu buka pagi menyesuaikan adanya Car Free Day.
2. Martabak jadul:
Martabak yang banyak dicari orang namun, belum banyak orang yang tahu tempat martabak jadul ini. kulit dari martabak ini terbuat dari tepung proses pembuatan dengan ditekan dan digeser sampai melebar, di buat langsung di tempat pas ada pembeli.
Baca Juga: Antusiasme Masyarakat dalam Pelayanan Kumham Bergerak dan Berdampak di Taman Bungkul Surabaya
Martabak jadul ini ada dua isian bihun dan usus, kalian juga bisa mix isiannya dari martabak ini sesuai permintaan.
Harga martabak bihun Rp2 ribu sedangkan martabak dengan isian usus Rp3 ribu. Martabak jadul taman bungkul ini buka pukul 15.30-22.00 WIB, kalau pagi di Pasar Broka berjualan dari pagi sampai pukul 08.30 WIB.
Baca Juga: Coffee Toffee Taman Apsari Kembali Berkibar Kolaborasi dengan Holycow
3. Bakwan:
Bakwan Pak Karso, makanan khas dari Malang ini banyak ditemui. Namun, bakwan ini beda dari bakwan lainnya dengan tampilan gerobak sederhana yang bisa dibawa kema-mana.
Pak karso mulai berjualan sejak 1985 dengan mengayuh sepeda onthelnya, beliau setiap hari berjualan keliling dari tempat satu ke tempat lainnya.
Baca Juga: Pemprov Jatim Gelar Nobar Semifinal Piala Asia, Pj Adhy Puji Perkembangan Timnas U-23
“Pertama di jalan diponegoro Bank BTN , ditaman bungkul terkahir mangkal di daerah dinoyo,” ujar Pak Karso.
Berjualan di jalan diponegoro mulai pukul 10.00 WIB dan mangkal di Taman Bungkul mulai jam 15.30-17.00 WIB. Harga bakwan dihitung bijian, baksonya Rp2 ribu tahu dan siomay Rp1 ribu dan bakso ukuran besar Rp5 ribu. Harga terjangkau dengan rasa enak, jangan lupa mampir dan cobain Bakwan Pak Karso kalo kalian ke Taman Bungkul. (mg/red)
Baca Juga: 5 Rekomendasi Oleh-Oleh Legend Khas Surabaya yang Wajib Dibawa Pulang saat Mudik Lebaran
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News