
MADIUN, BANGSAONLINE.com - Warga RT 06 Dusun Gebangan berbondong-bondong mendatangi ujung jalan tepi kantor Desa Winong, Kecamatan Gemarang, Kabupaten Madiun. Mereka bergotong-royong membenahi jalan di Gang Gandrung yang telah rusak berat dimakan usia.
Kerukunan ini memang tidak mengada-ada. Sebagaimana yang diungkapkan oleh Ketua RT 06, Agung Doni. Bahwa kebersamaan warga sudah terbukti dan terlihat dengan mereka bersama-sama mengerjakan rabat jalan masuk lingkungan.
Baca Juga: KAI Daop 7 Catat Tiket KA Lebaran Masih Tersedia: Manfaatkan Fitur Connecting Train di Access by KAI
"Ini semua warga saya mas. Mereka mengerjakan ini tanpa paksaan dan inisiatif bersama. Karena kita melihat jalan masuk kesitu sudah rusak parah," ujarnya kepada BANGSAONLINE.com, Selasa (14/3/2023).
Doni semakin membeberkan bentuk kebersamaan warga di Rtnya. Selain gotong royong dalam bekerja juga masalah pendanaan untuk mendatangkan materialnya. Mereka melakukan swadana.
"Untuk dana kita lakukan secara urunan mas. Yang lewat jalan situ kita Bebani minimal 200 ribu per somah (rumah). Namun banyak warga di luar jalan itu juga ikut urunan walaupun tidak sebesar itu. Dan kita tidak memaksanya," pungkasnya.
Baca Juga: KAI Daop 7 Madiun Ingatkan Masyarakat, Masih Ada KA Tarif Bersubsidi yang Terjangkau
Ini membuktikan bahwa tingkat kepedulian antar tetangga masih tinggi. Dan tidak termakan adanya teknologi yang semakin canggih adanya.
Keadaan ini juga dibenarkan oleh salah satu warga yang tidak mau disebut namanya dan saat itu juga ikut gotong royong mengerjakan rabat jalan masuk rumahnya.
"Kula nek Arto sak monten mboten wonten mas. Gadah Kula namung tenaga. Nggih Kula sengkut Leh tandang gawe (Saya kalau uang segitu tidak punya mas. Punya saya hanya tenaga. Maka saya ikut sumbang tenaganya)." tegasnya. (dro/mar)
Baca Juga: KAI Daop 7 Madiun Ingatkan Masyarakat, Masih Ada KA Tarif Bersubsidi yang Terjangkau
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News