Bayi di Trenggalek Tewas Usai Imunisasi, Bupati Sampaikan Duka Mendalam

Bayi di Trenggalek Tewas Usai Imunisasi, Bupati Sampaikan Duka Mendalam Bupati Trenggalek, Moch Nur Arifin, saat memberi keterangan kepada awak media di rumah duka. Foto: HERMAN SUBAGYO/BANGSAONLINE

Selanjutnya pada esok harinya pada Kamis pagi jam 05.00 WIB, bayi tersebut dibawah ke bidan dan oleh bidan dirujuk ke Puskesmas setempat. Dari Puskesmas kemudian dilarikan ke UGD jam 07.11 WIB.

Menurut Sugeng saat berada di UGD kondisi bayi mulai menunjukkan perkembangan kesehatan yang baik karena mendapat perawatan yang intensif. “Sampai akhirnya tanggal 25 sekitar jam lima tiga puluh menghembuskan nafas terakhir,” urainya.

“Cuma yang menyuntik itu bukan bidannya tapi asisten bidannya,” ungkapnya.

Sugeng kemudian mengatakan yang menjadi alasan pihaknya melaporkan peristiwa itu ke Polisi karena pada tubuh bayi terdapat beberapa bercak warna hitam pada bagian lengan dan pinggang.

“Akhirnya kita minta kejelasan dari pihak terkait untuk melaporkan ini, agar terungkap penyebab kematian sebenarnya itu karena apa,” ujarnya.

Sepulang dari Polres kata dia, datanglah dokter dari Puskesmas dan bidan ke rumah Surodakan. Dan ketika ditanya tentang kematian bayi, pihak dokter maupun bidan tidak memberikan jawaban secara detail.

“Cuma berjanji akan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan terkait dan secepatnya akan memberitahukan kami. Tapi kenyataannya sampai detik ini ndak ada konfirmasi ulang,” sesalnya.(man/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Sakit Hati Gara-Gara Diselingkuhi Istri, Rumah ini Dihancurkan Suami':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO