
PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Kabupaten Pamekasan mengalami peningkatan pesat di bawah kepemimpinan Baddrut Tamam. Bahkan, Gubenur Jawa Timur Khofifah Indra Parawansa mengapresiasi kemajuan tersebut saat kunjungan ke Pamekasan.
"Pamekasan ini hebat, semakin maju dan banyak mendapatkan penghargaan. Mudah-mudahan terus memberikan manfaat dan barokah," ujar gubernur, Senin (3/4/2023) lalu.
Baca Juga: Agen Pegadaian Syariah Palengaan Pamekasan Diduga Bawa Kabur Barang Gadai Miliaran Rupiah
Baddrut sendiri mengklaim Pamekasan mengalami peningkatan yang cukup tinggi. Hal itu dibuktikan dengan banyaknya penghargaan yang diraih. Mulai dari bidang ekonomi, pendidikan, dan beberapa sektor lainnya.
"Alhamdulillah, Kabupaten Pamekasan sudah tidak bersaing dengan kabupaten di Madura, persaingan kita sudah dengan kabupaten di luar Madura," ujar Bupati Pamekasan, Jumat (7/4/2023).
Ia mengungkapkan, bahwa Pamekasan juga baru saja mendapatkan penghargaan sebagai 10 kabupaten dari Jawa Timur paling terinovasi di Indonesia bersama Banyuwangi, Mojokerto, dan Situbondo.
Baca Juga: Sopir Truk yang Muat Rokok Tanpa Cukai Ditetapkan Tersangka, Bea Cukai Madura Janji Selidiki Pemilik
"Dari 38 kabupaten/kota di Jawa Timur terinovasi, berarti Pamekasan sudah sangat inovatif. Kemudian Pak Wabup kemarin laporan ke saya tentang pertumbuhan ekonomi di Pamekasan, luar biasa. Kita pendapatan per kapita per tahun sudah Rp22 juta masing-masing orang. Artinya, rata-rata pendapatan orang Pamekasan per bulan Rp1,9 juta sampai Rp2 juta," terangnya.
Menurutnya, capaian ini merupakan hasil kerja keras semua stakeholder, utamanya aparatur sipil negara (ASN) dan pejabat di lingkungan Pamekasan Pamekasan. Termasuk pula dukungan masyarakat atas segala program yang dicanangkan pemerintah. (dim/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News