Gus Kikin: Gus Dur Jadi Presiden karena Terpaksa

Gus Kikin: Gus Dur Jadi Presiden karena Terpaksa KH Abdul Hakim Mahfudz (Gus Kikin) saat menyampaikan sambutan pada acara Halal Bihalal dan Temu Alumni Nasional Ikatan Alumni Pesantren Tebuireng (IKAPETE) di Pesantren Tebuireng Jombang, Jawa Timur, Sabtu (20/5/2023). Foto: M Mas'ud Adnan/BANGSAONLINE

JOMBANG, BANGSAONLINE.com – KH Abdul Hakim Mahfudz, Pengasuh Pesantren Tebuireng Jombang, Jawa Timur, menegaskan bahwa KH Abdurrahman Wahid () jadi Presiden RI karena terpaksa.

kepekso (terpkasa) jadi presiden karena yang lain sikut-sikutan,” kata KH Abdul Hakim Mahfudz yang akrab dipanggil saat menyampaikan sambutan pada acara Halal Bihalal dan Temu Alumni Nasional Ikatan Alumni Pesantren Tebuireng (IKAPETE) di Pesantren Tebuireng Jombang, Jawa Timur, Sabtu (20/5/2023).

Baca Juga: Sowan ke Tokoh Agama GKJW di Balewiyata Malang, Khofifah Napak Tilas Perjuangan Gus Dur

terpilih sebagai Presiden RI ke-4 pada 20 Oktober 1999 lewat pemilihan MPR. lengser dari kursi presiden pada 23 Juli 2001.

KH Abdul Hakim Mahfudz (). Foto: M Mas'ud Adnan/bangsaonline

Baca Juga: Pertama di Indonesia, Pentas Wayang Perjuangan Hadratussyaikh, Dalang Ki Cahyo Kuntadi Riset Dulu

terpilih sebagai presiden diluar dugaan. Pada Pilpres Oktober 1999 itu calon presiden yang kuat adalah BJ Habibie dan Megawati Soekarnoputri.

Pendukung dua capres itu sama-sama kuat dan fanatik. Banyak kalangan menilai bakal terjadi chaos atau kekacauan politik jika yang terpilih sebagai presiden salah satu dari dua capres itu. Maka tokoh-tokoh nasional – terutama pimpinan partai di DPR dan MPR - mencari solusi politik jalan tengah.

Mereka pun sepakat memilih sebagai Presiden RI ke-4. Mereka menilai hanya figur yang paling tepat untuk menyelamatkan bangsa dari perpecahan yang sudah di ambang pintu.

Baca Juga: Aneh, Baca Syahadat 9 Kali Sehari Semalam, Dahlan Iskan Masih Dituding Murtad

dalam berpolitik tidak bermusuhan, tapi membangun kerjasama,” kata .

, kata , mengajak Amien Rais, Megawati, dan tokoh nasional lain untuk bekerjasama membangun bangsa.

" lebih mengutamakan persatuan," tegas cucu Hadratussyaikh KH M Hasyim Asy'ari itu.(MMA)

Baca Juga: Luncurkan Video Kampanye Bareng Dewa 19, Khofifah-Emil Kompak Nyanyikan Hidup adalah Perjuangan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Semua Agama Sama? Ini Kata Gus Dur':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO