JOMBANG, BANGSAONLINE.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jombang mulai melakukan dropping air bersih di wilayah yang mulai dilanda kekeringan di Kabupaten Jombang. Seperti yang dialami Dusun Wonorejo Desa Ngrimbi Kecamatan Bareng Kabupaten Jombang Jawa Timur yang sudah dua bulan ini mengalami kekurangan air bersih akibat musim kemarau.
”Sampai saat ini sudah dua kali kita dropping air bersih di Dusun Wonorejo Desa Ngrimbi kecamatan bareng. Dengan total air bersih yakni 12000 liter,” ujar Petugas BPBD Stepanus Maria Edward, saat ditemui di lokasi. Senin (22/6/2015).
Baca Juga: Terdampak Kekeringan, Kades Ganggang dan Anggota DPRD Gresik Minta BPBD Droping Air Bersih
Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Pepi ini menambahkan, di Kabupaten Jombang sendiri ada beberapa kecamatan yang menjadi langganan kekeringan yakni Kecamatan Bareng, Ngusikan, Kabuh serta Kecamatan Plandaan.
"Berdasarkan pengalaman tahun lalu, ada 5 kecamatan yang menjadi pemetaan daerah kekeringan, yakni Kecamatan Ngusian ada 3 desa, kecamatan Kabuh ada 2 desa, serta di Kecamatan Plandaan dan kecamatan Bareng ada dua desa," imbuhnya.
Masih menurut Pepi, pihaknya berharap agar di daerah yang mengalami kekeringan segera mengajukan surat permohonan droping air bersih oleh pihak desa agar masyarakat dapat segara mendapatkan bantuan air bersih.
Baca Juga: Fenomena Bediding: Suhu Terasa Dingin saat Kemarau
"Prosesnya secara birokrasi, dari pihak desa mengajukan surat permohonan droping air bersih kepada BPBD dan itu gratis tanpa dipungut biaya," pungkasnya. (jbg1/rvl)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News