NGAWI, BANGSAONLINE.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno menghadiri workshop Kota Kreatif yang digelar di Pendopo Wedya Graha Pemkab Ngawi, Jumat (15/9/2023).
Workshop tersebut, terkait dengan produk UMKM di Kabupaten Ngawi yang berbasis pertanian ramah lingkungan berkelanjutan mudah terserap pasar.
Baca Juga: Menparekraf: Kota Mojokerto Jadi Contoh Pengembangan Ekonomi Kreatif
Dalam workshop tersebut, Sandiaga Uno mendorong para pelaku ekonomi kreatif di Ngawi, guna meningkatkan keberagaman produk dan inovatif yang makin mudah terserap pasar.
"Di Kabupaten Ngawi dikenal dengan pertanian ramah lingkungan berkelanjutan, apalagi kita berbicara mengenai masa depan Indonesia yang dipusatkan ekonomi hijau. Saya melihat ada optimisme dibawah kepemimpinan Bupati Ony tentang keberlanjutan lingkungan," jelas Sandiaga Salahuddin Uno.
Menariknya, saat menjadi narasumber, Menparekraf disuguhi makanan khas Ngawi.
Baca Juga: Tampung Masukan Masyarakat, Pemkab Ngawi Gelar Forum Konsultasi Publik Penyusunan SPP
Dengan didampingi Bupati Ony Anwar Harsono, Sandiaga Uno mencicipi salah satu makanan khas Ngawi, yaitu makanan berbahan makanan basi.
Setelah dibuka, ternyata piring tersebut berisi sambal tumpang atau yang lebih dikenal dengan sambal lethok di Ngawi.
Biasanya, sambal tersebut, biasanya disajikan bersama nasi pecel.
Baca Juga: Menparekraf Sebut Investasi IKN dari Luar Negeri Sentuh Angka Rp1 Triliun
Sementara, sambal tersebut dibuat oleh Budi, pemilik warung Mbah Jan.
"Wah ini sangat fantastis, mulai dari fermentasinya terasa dan ada rasa pedasnya juga gurihnya," tuturnya.
Usai merasakan makanan tersebut, Menteri Sandiaga Uno mengapresiasi salah satu sambal khas ngawi yang disajikan bersama nasi pecel. (nal/sis)
Baca Juga: Sampah di TPS Desa Dadapan Numpuk, ini Kata DPPTK Ngawi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News