Fraksi Gerindra Kukuh Minta APBD Gresik 2024 Dibuat Surplus

Fraksi Gerindra Kukuh Minta APBD Gresik 2024 Dibuat Surplus Lutfi Dhawam.

"Diprioritaskan pada belanja yang memiliki kebutuhan yang mendesak dan terkait hajat orang banyak. Kami Fraksi Gerindra berharap pemeritah daerah sudah memikirkan itu agar apa yang dicita-citakan Kabupaten Gresik bisa tercapai," tuturnya.

Dhawam menyebutkan, banyaknya potensi pendapatan yang bisa digali berdasarkan paparan yang dilakukan oleh tim ahli dari Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta dan Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, menjadi spirit baru bagi pemerintah untuk menaikkan pendapatan Gresik.

"Fraksi Gerindra berharap kinerja OPD harus serius dalam bekerja, karena hal ini menyangkut kebutuhan orang banyak," pungkasnya.

Sekadar diketahui, dalam pembahasan RAPBD 2024, tim anggaran pemerintah daerah (TAPD) menyodorkan skema draf pendapatan daerah (PD) dan belanja daerah (BD) RAPBD baru. Nominalnya lebih besar dari draf KUA PPAS RAPBD 2024 awal.

Dalam draft nota keuangan baru dibuat pola sebaliknya, yakni RAPBD 2024 justru difesit.

Untuk belanja daerah APBD dibuat sebesar Rp4.154.063.622.376, sementara pendapatan daerah diproyeksikan Rp3.856.642.726.088, sehingga mengalami defisit Rp294.721.662.013. (hud/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO