PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, Rias Yudikari Drastika, menyebut dinas pemuda dan olahraga setempat pada tahun anggaran 2023 tidak banyak melakukan perubahan fisik sarana dan prasarana olahraga. Pasalnya anggaran yang di alokasikan sebesar Rp14 miliar tidak mencukupi.
Politikus dari Fraksi Golkar itu menyatakan anggaran senilai belasan miliar untuk dinas terkait belum mampu mencakup rencana beberapa kegiatan bidang pemuda dan olahraga.
Baca Juga: Stadion Pogar Berantakan Usai Dipakai Kampanye, Askab PSSI Pasuruan Prihatin
"Anggaran Rp14 miliar selain terlaksananya program Dispora, sebesar 50 persen diserap untuk gaji pegawai. Saat PAK mengajukan tambahan guna peningkatan sarana olahraga di setiap wilayah yang harus mendapat prioritas," ujarnya.
Ditambahkan dari sedikitnya anggaran itu dibagi kegiatanya kesuluruh desa dan kelurahan yang jumlahnya 10 desa 7 kelurahan, sehingga disiasatinya banyak kegiatan yang jenisnya pemeliharaan saja. Tujuanya agar anggaran yang kecil itu terbagi ke semua wilayah.
"kalau jumlahnya lebih dari 10 titik,jenis kegiatanya banyak pemeliharanya di lapangan,seperti saat diadakan event event tertentu," imbuhnya.
Baca Juga: Warga Pandaan Jadi Korban KDRT WNA Australia, Penasihat Hukum Keluhkan Kinerja Polres Pasuruan
Rias mengatakan, minimnya anggaran untuk event banyak ditujukan untuk pemeliharaan sarana dan prasana olahraga saja. Mengingat banyaknya jumlah desa dan kelurahan yang ada di Kabupaten Pasuruan, pihaknya berharap anggaran sarana dan prasarana olahraga untuk masyarakat perlu penambahan.
"Jumlah 10 titik itu juga berdasarkan usulan dari desa," katanya.
Namun sayangnya, Rias enggan menjelaskan secara rinci jumlah alokasi anggaran untuk 10 titik kegiatan tersebut. Namun kata dia, untuk pemeliharaan seperti Stadion R Soedarsono Bangil juga sangat minim.
Baca Juga: Warga Komplain Limbah PT Cargill, Komisi III DPRD Kabupaten Pasuruan Desak Pertanggungjawaban
"Iya, anggaran soal event seperti ini saja sangat minim pendanaan. Apalagi untuk pemeliharaan Stadion R Soedarsono Bangil," ucapnya singkat.
Perlu diketahui bahwasanya keterbatasan anggaran ini juga mengaitkan dengan Dinas pemuda dan olahraga. Untuk itu Bahtiar selaku sekretaris dispora mengatakan penggunaan anggaran bagi Dispora hampir mencapai puluhan miliard juga ditujukan untuk pegawai
Kepala Dispora Kabupaten Pasuruan, Taufiqul Goni, melalui sekretarisnya, Bahtiar membenarkan pada tahun anggaran 2023 rencana kegiatan belum maksimal.
Baca Juga: Persiapan Persekabpas Hadapi Liga Nusantara, Exco PSSI Rapat Bersama Klub Anggota Askab
"Anggaran sebesar Rp14 miliar sudah terserap 90 persen dan dalam waktu dekat capaian 100 persen. Untuk tambahan anggaran di PAK masih dalam proses," ucapnya. (ard/par/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News