NGAWI, BANGSAONLINE.com - RSUD Dr. Soeroto Ngawi telah menyiapkan poli khusus kejiwaan dan ruang rawat inap bagi calon legislatif (Caleg) yang gagal dalam pilkada 2024.
Agus Priyambodo, Direktur Utama RSUD dr Soeroto Ngawi mengatakan, pihaknya telah mempersiapkan 36 kamar untuk perawatan beserta tim kejiwaan.
Baca Juga: DPRD Kota Madiun Ambil Keputusan Raperda Tentang RPJPD Tahun 2025-2045 Dalam Rapat Paripurna
"Kita telah siapkan 36 kamar untuk kebutuhan pasca pileg apabila dibutuhkan bagi caleg yang gagal," katanya, Selasa (21/11/2023).
Ia juga menyebutkan, pihak rumah sakit menyediakan kamar yang terbagi tiga ruangan. Untuk perawatan biasa, menggunakan ruang Cendana dan Anggrek, sedangkan yang membutuhkan ruangan khusus akan disiapkan di ruang Teratai.
Lebih lanjut Agus mengatakan, selama ini ruang teratai memang dikhususkan bagi perawatan kejiwaan yang memang menjalani rawat inap.
Baca Juga: Kebutuhan Sudah Tercukupi, Generator Oksigen di RSUD Ngawi Senilai Rp 7,2 Miliar Belum Difungsikan
"Kita siapkan di tiga ruangan mulai ruang Cendana, ruang anggrek dan yang membutuhkan perawatan khusus di ruang teratai," terangnya.
Agus Priyambodo menyebut, pada pileg sebelumnya, memang ada caleg yang gagal dan mengalami depresi menjalani perawatan di rumah sakit tersebut. Namun, ia tidak menyebutkan jumlah dan identitas para pasien yang gagal jadi wakil rakyat itu.
"Untuk tahun 2014 ada yang dirawat. Tapi saya belum menjabat," pungkasnya.(nal/sis)
Baca Juga: BOR Rumah Sakit Rujukan Covid-19 di Ngawi Turun Drastis, di Bawah 40 Persen
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News