BLITAR, BANGSAONLINE.com - Sebanyak 13 handphone dan uang jutaan rupiah raib saat sebuah konter di Desa Pojok, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, dibobol maling. Peristiwa ini pertama kali diketahui Deo Anom selaku pemilik.
Ia mengetahui tempat usahanya jadi sasaran kejahatan pada Kamis (14/12/2023) pagi saat hendak membuka toko. Saat itu kondisi toko tidak seperti biasa, karena sejumlah peralatan terlihat acak-acakan.
Baca Juga: Jaring Atlet untuk Porprov, Pordasi Kediri Gelar Kejurprov Berkuda di Lapangan Desa Wates
"Pagi tadi pas baru buka seperti biasa kondisi toko agak berantakan. Kursi yang di belakang pindah ke depan, sementara kondisi CCTV juga sudah rusak," kata salah satu teknisi, Yusuf, saat dikonfirmasi.
Dari situ, muncul kecurigaan bahwa telah ada maling masuk ke konter HP milik Deo. Ia kemudian langsung mengecek etalase HP yang kondisinya ternyata sudah kosong.
"Mulai itu ada kecurigaan dan pas dicek etalase HP sudah hilang semua," imbuhnya.
Baca Juga: Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan Pria di Kota Blitar Terancam 6 Tahun Penjara
Deo mengaku tidak tahu pasti kapan maling masuk ke dalam tempat usahanya. Namun, ia memperkirakan peristiwa itu terjadi usai tokonya tutup sekira pukul 20.00 WIB.
"Pelaku kemungkinan masuk lewat tembok belakang toko karena ada bekas jebolan tembok," ucapnya.
Akibat peristiwa ini pemilik konter merugi hingga Rp20 juta. Korban kemudian langsung melaporkan kejadian ini ke polisi dan saat ini masih dalam penanganan Polsek Ponggok. (ina/mar)
Baca Juga: Aktivis Antikorupsi Blitar Geruduk 2 Kejari, Desak Usut Aktor Kunci Kasus Rasuah
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News