Ketua Umum DPP Bara Nusa Sebut Ganjar Pranowo Tak Pantas Bicara Hak Angket

Ketua Umum DPP Bara Nusa Sebut Ganjar Pranowo Tak Pantas Bicara Hak Angket Ketua Umum DPP Bara Nusa, Gianto Wijaya (Batik Hijau), saat bersama Presiden Jokowi.

PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Ketua Umum DPP Relawan Barisan Rakyat Nusantara atau , Gianto Wijaya, menilai Pranowo tak punya kapasitas untuk meminta hak angket ke DPR RI. Hal tersebut diungkapkan saat berkunjung ke Pamekasan, Sabtu (24/2/2024).

"Ibarat kata sendiri, kalau tidak siap debat ya jangan ikut debat sewaktu mem-bully Pak . Di sini juga berlaku sama, kalau tidak siap kalah ya jangan ikutan pilpres. Hanya mendapat 17 persen suara kok masih berusaha menyerang membabi buta," paparnya.

Baca Juga: Gerindra Yakini Dhito-Dewi Bisa Jadi Perpanjangan Tangan Pemerintah Pusat

"Menurut saya, tidak pantas bicara itu (hak angket kecurangan pemilu), karena dia kan menjadi orang yang kalah. Kenapa inisiatif itu tidak dilaporkan di awal? Menurut saya, kalau terjadi kecurangan bukan baru sekarang, ini sudah terjadi sebelum pencoblosan," paparnya menambahkan.

Ia juga menegaskan, hak angket tidak akan bisa membatalkan hasil pemilu 2024.

Gianto menambahkan bahwa yang dapat mengajukan hak angket adalah DPR RI berdasarkan kepentingan hukum dan fungsi lembaga legislatif, serta tidak boleh dicampurtangani oleh pihak mana pun.

Baca Juga: Tinjau Benteng Van Den Bosch dengan Wapres, Pj Gubernur Jatim Dorong Pelestarian Bangunan Bersejarah

"Mahkamah Konstitusi (MK) adalah lembaga yang diberikan kewenangan oleh konstitusi untuk menyelesaikan sengketa pemilu. Setelah diputuskan, maka hasilnya final dan tidak bisa dipengaruhi hak angket DPR," pungkasnya. (dim/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Sejumlah Pemuda di Pasuruan Dukung Muhaimin Maju Calon Presiden 2024':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO