SURABAYA, BANGSAONLINE.com – Kreativitas para marbot atau pengurus masjid di Kota Surabaya ini layak diacungi jempol. Para marbot itu punya program unik sekaligus mulia yang menyenangkan sekaligus meringankan beban keseharian jemaah dan para musafir dari berbagai daerah.
Namanya Masjid Pemuda Indonesia. Terletak di Jalan Kalikepiting, Kelurahan Pacar Kembang, Kecamatan Tambaksari, Kota Surabaya.
Baca Juga: Ruki Kanwil Kemenkumham Jatim Sapa Ratusan Pelajar dari 2 Sekolah di Surabaya
Masjid mungil itu tiap hari menyediakan warung untuk makan gratis bagi siapa pun yang mampir. Bahkan bukan hanya program makan gratis. Masjid Pemuda juga mempunyai program tamu mulia, yaitu menerima semua musafir di Surabaya untuk mendapatkan penginapan atau tempat tidur gratis lengkap dengan peralatan tidur seperti kasur dan bantal. Bahkan juga sabun, sampo, snack, kopi, teh, dan lainnya.
“Semacam hotel gratis dengan konsep sederhana. Silakan mampir, ada ruang AC 24 jam, sabun, sampo, sikat gigi, pasta gigi, kasur, bantal, makan, minum, kopi, teh, snack. Semuanya gratis.” ungkap Arul, salah seorang marbot Masjid Pemuda kepada BANGSAONLINE, Ahad (23/6/2024).
Menurut Arul, program ini dimulai sejak tahun 2021.
Baca Juga: Tebar Kebaikan, Komunitas BG Skin Dirikan Rumah Makan Gratis untuk yang Membutuhkan
“Benar, program ini sejak 25 September 2021, kita tidak menjual. Awalnya dari usaha sendiri, tapi ada juga orang baik yang terbuka hatinya, mereka menyumbang untuk bersedekah,” terang Arul.
Menurut Arul, setiap hari Masjid Pemuda menyediakan 130 porsi makanan. Tapi khusus hari Jum’at ditambah hingga 250 porsi makanan.
“Kalau jama’ah lagi sepi atau hujan kita kasihkan ke orang-orang di jalan,” kata Arul.
Baca Juga: Islam Penyebab Peradaban Indonesia Kurang Maju? Begini Penjelasan Guru Besar ITS
Arul, salah seorang marbut Masjid Pemuda saat menjelaskan kepada BANGSAONLINE tentang program mulia itu. Foto: M. Sulthon Neagara/ bangsaonline.
Arul menambahkan, untuk jadwal warung makan gratis tersedia pada hari Senin hingga Sabtu.
Baca Juga: Resmikan Masjid Al Jabbar Polsek Tegalsari, Kapolda Jatim Berharap Bermanfaat Bagi Masyarakat
“Senin-Sabtu setelah magrib. Selasa, Rabu, dan Jum’at, siang setelah duhur, Sabtu habis kajian malam jam setengah sembilan,” tuturnya.
Lalu dari mana anggaran untuk makan gratis dan akomodasi gratis lainnya itu? Soal anggaran, Arul mengatakan bahwa Masjid Pemuda mempunyai beberapa usaha untuk biaya operasional masjid dan warung makan gratis.
“Ada dua toko buah, teknisi servis AC juga ada, mengelola lahan pertanian, jualan keripik. Dari situ untuk makan gratis dan biaya operasional masjid,” ucapnya.
Baca Juga: Tutup Sementara untuk Umum, Masjid Al-Akbar Surabaya Gelar Jumatan hanya untuk Internal
Lantas, apa yang mendasari ide akomodasi gratis ini? Mewakili seluruh marbot, Arul memaparkan, tidak hanya masyarakat miskin, bahkan pekerja kantoran pun terkadang ada yang susah mencari makan.
“Kita ingin berbagi, ingin jadi jembatan salih atas harta yang Allah titipkan ke kita. Jadi kita salurkan sendiri melalui makan gratis. Harapannya Allah ridho atas apa yang kami lakukan, kita bukan beri contoh untuk orang atau masjid lain, tapi kita beri kebaikan yang mudah-mudahan kita bisa sama-sama belajar melayani masyarakat terutama yang membutuhkan,” pungkasnya. (M. Sulthon Neagara)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News