SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Suplai air bersih dari PDAM Surabaya di beberapa wilayah terhenti akibat gangguan listrik di jaringan Instalasi Pengolahan Air Minum (IPAM) Karangpilang, sejak kemarin. Humas PDAM Surabaya, Ari Bimo Sakti mengatakan, gangguan listrik itu menyebabkan genset mengalami down.
”Gensetnya butuh 6 megawatt. Saat ini para teknisi kami sedang melakukan perbaikan dan berhasil membuat IPAM 1 dan IPAM 3 sudah berfungsi normal. Namun IPAM 2 masih terus dikerjakan dan belum bisa normal,” terangnya.
Baca Juga: Mahalnya Retribusi Kebersihan, BEM Unipra Layangkan Surat Audiensi ke PDAM Surabaya
Akibat mandegnya IPAM itu, pipa-pipa besar PDAM kini dalam keadaan kosong dan dibutuhkan waktu 1×24 jam untuk normalisasi. “Secepatnya kami usahakan bisa normal,” pungkasnya. Dampak dari hal ini, sejumlah daerah kini disinyalair akan kesulitan mendapat pasokan air bersih.
Diantaranya daerah Menanggal, Pagesangan, Gayungsari Kebonsari, Jambangan, Siwalankerto Ketintang, Karah, Wonokromo, Karangrejo Margorejo, Jemursari, Tenggilis Rungkut Industri, Brebek Industri, Rungkut, Wonorejo Rungkut, Gunung Anyar, Wiguna Pandugo, Penjaringansari, Medokan.
Selain itu juga menimpa wilayah Kenjeran, Kedung Cowek, Nambangan, Bulak Lebak Jaya, Kapas Gading, Kyai Tambak Deres, Pantai Mentari, Wiratno, Gading Pantai, Semampir, Mulyosari, Pogot, Tambakwedi, Bulak Banteng Lor, Bandarejo, Karang Tembok, Sawah Pulo, Tanah Merah, Kedinding, Kapas Madya, Kedung Cowek, Wonokusumo, Tambak Wedi, Sidotopo.
Baca Juga: Kanwil IV KPPU Sampaikan 2 Isu Terbaru di Awal 2023
Wilayah terdampak lainnya adalah Jati Srono, Benowo, Pakal, Tandes, Banyuurip, Simo, Petemon, Dupak, Arjuno, Semarang, Demak, Tembok Dukuh, Jepara, Tanjungsari, Pacuan Kuda, Tidar, Bangunsari, Indrapura, Krembangan, Pakis Tirtosari, Kembang Kuning, Diponegoro, Kris Kencana, Dukuh Kupang, Simogunung, Kupang Jaya, Simohilir, Sukomanunggal, Darmo Indah, Darmo Satelit, Putat Jaya, Giriliya, Wiyung, Kebraon, Karangpilang, Lontar, Sambikerep serta Manukan.(yul/dur)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News