BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Puluhan anggota beserta wartawan mengikuti donor darah dalam rangka memperingati HUT ke-73 Humas Polri di Aula Sarja Arya Racana Mapolres Bangkalan, Selasa (29/10/2024).
Kapolres Bangkalan, AKBP Febri Isman Jaya, meminta jajarannya untuk menjadikan momen HUT ke-73 Humas Polri untuk mewujudkan Polri Presisi.
Baca Juga: Jelang Pilkada 2024, Bawaslu Ngawi Gelar Sosialisasi Netralitas ASN, TNI dan Polri
Ia berharap kolaborasi antara media bersama kepolisian semakin kuat, utamanya dalam menangkal berita bohong (hoaks), khususnya di media sosial, agar tercipta suasana kondusif di masyarakat.
Disebutkan olehnya, donor darah dalam rangka memperingati HUT Humas Polri juga untuk memenuhi kebutuhan PMI Bangkalan.
"Bangkalan butuh darah, ketersediaan darah di Bangkalan masih kurang. Sehingga, kita dan teman-teman Polres Bangkalan bisa menyumbangkan darahnya agar dapat membantu stok di PMI Bangkalan," ucapnya.
Baca Juga: Tekankan Netralitras di Pilkada 2024, Kapolres Batu Minta Anggotanya Tak Terlibat Politik Praktis
Sementara Kasi Humas Polres Bangkalan, Iptu Risna Wiajayati, mengatakan kegiatan donor darah kali ini mengambil tema 'Humas Polri Presisi menuju Indonesia Maju'.
"Kegiatan donor darah yang dilaksanakan di Polres Bangkalan merupakan rangkaian kegiatan HUT ke-73 Humas Polri," katanya.
Ia menjelaskan, ada beberapa agenda dalam menyambut peringatan tersebut, seperti anjangsana ke rumah salah satu keluarga media, memberikan bantuan sosial bagi tukang becak, dan memberikan makanan bagi para musafir di Makbaroh Syaikhon Kholil.
Baca Juga: Panwascam Manyar Sosialisasi Netralitas ASN, TNI, Polri dan Kades di Pilkada Gresik 2024
Selain itu, acara puncak akan digelar pada 30 Oktober mendatang di Mapolres Bangkalan.
Sedangkan Ketua Koordinator Donor Darah UTD PMI Bangkalan, Moh. Syarif Husein, menyebut kebutuhan darah untuk Kota Dzikir dan Sholawat per bulan sebanyak 1.000 kantong, sedangkan stok per 29 Oktober 2024 ada 170 buah dengan rincian golongan A sebanyak 10 kantong, B 100 kantong, O 45 kantong, dan AB 22 kantong.
"Untuk memenuhi kebutuhan darah, PMI Bangkalan bekerja sama dengan perguruan tinggi di Surabaya seperti Unair, Unesa, dan lainnya, serta TNI, maupun lembaga lembaga terkait, mengingat Bangkalan hanya mampu menyuplai 60 persen dari kebutuhan 1.000 kantong per bulan," paparnya. (uzi/mar)
Baca Juga: 3 Anggota Polres Ngawi Dapat Kenaikan Pangkat
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News