Satsamapta Polres Pelabuhan Tanjung Perak Amankan 11 Remaja Hendak Tawuran

Satsamapta Polres Pelabuhan Tanjung Perak Amankan 11 Remaja Hendak Tawuran Para remaja yang diamankan saat digelandang ke Mapolres Tanjung Perak.

SURABAYA, BANGSAONLINE.com  - Kelompok remaja yang memproklamirkan diri sebagai gangster dari Group All Start kembali berulah. Mereka berkumpul sambil membawa senjata tajam (sajam) di Jalan Kejawan Lor, Kenjeran, diduga hendak melakukan tawuran, Minggu (13/4/2025) dini hari. 

Sebelum hal itu terjadi, Satsamapta Polres Pelabuhan Tanjung Perak melakukan penggerebekan di lokasi berkumpulnya para remaja tersebut.

Setidaknya terdapat 11 remaja yang diamankan. Petugas juga mengamankan barang bukti 2 buah sajam, 1 buah ketapel, 1 alat panah, 10 handphone, serta 3 unit sepeda motor.

Penggerebekan itu dipimpin langsung oleh Kasatsamapta Polres Pelabuhan Tanjung Perak, AKP Rony Faslah.

"11 remaja tersebut kami amankan hendak tawuran di lokasi tersebut. Saat ini mereka masih menjalani pemeriksaan," ujar Kasi Humas Polres Pelabuhan Tanjung Perak Iptu Suroto.

Menurut Suroto, awalnya petugas mendapat informasi adanya sekelompok remaja yang hendak tawuran. Mereka berkumpul di Jalan Kejawan Lor. Petugas yang sedang patroli rutin kemudian mengarah ke lokasi berkumpulnya remaja tersebut.

Saat personel Polres Pelabuhan Tanjung Perak datang, 11 remaja tersebut sedang menunggu lawannya di lokasi. Polisi kemudian menyelidiki di lokasi dan mendapati dua sajam, sebuah ketapel, dan alat panah, diduga hendak digunakan tawuran.

"Barang bukti kami amankan beserta 11 remaja tersebut untuk kami minta keterangan," ungkapnya.

Adapun 11 remaja tersebut berinisial FA (15), RR (19), GR (17), TH (16), S (17), RSM (15), AF (17), AMP (17), MAS (14), AH (18), dan AZS (19). Semuanya berasal dari Surabaya.

Mereka saat ini berada di Polres Pelabuhan Tanjung Perak untuk penyelidikan lebih lanjut.

"Mereka masih kami minta keterangan intensif. Barang bukti juga sudah kami amankan. Pengakuan sementara, mereka menunggu kelompok remaja lain untuk tawuran," pungkasnya. (rus/rev)