
Pembersihan dilakukan oleh petugas BPBD bersama relawan dan warga, dengan menyingkirkan tanaman liar serta material lain yang menghambat aliran air.
Selanjutnya, pihaknya mengoperasikan pompa air guna menyedot genangan dari sawah dan mengalirkannya ke saluran sungai hingga ke Bengawan Solo.
Tujuannya agar lahan yang tergenang segera kering dan bisa kembali digunakan untuk bercocok tanam. Dan melakukan pendataan dan pengawasan secara rutin di lapangan untuk memantau perkembangan banjir dan mengidentifikasi dampak yang ditimbulkan.
Dirinya menegaskan, penanganan banjir juga dilakukan secara terintegrasi dengan melibatkan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Bengawan Solo dan BPBD Provinsi Jawa Timur guna memastikan efektivitas langkah-langkah yang dijalankan.
“Kolaborasi antarinstansi sangat penting agar penanganan tidak hanya bersifat sementara, tetapi juga mendorong solusi jangka panjang guna mencegah kejadian serupa,” pungkasnya