Pria di Sidoarjo ini Terekam CCTV saat Nilep Lobster

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Karena gaji yang diterima dianggap tak cukup untuk kebutuhan sehari-hari, Yateno (35) warga Desa Suruh Kecamatan Sooko, Ponorogo yang bekerja sebagai karyawan PT SAT di Desa Tropodo Kecamatan Waru nekat menilep lobster di tempatnya bekerjanya. Namun, aksinya terekam closed circuit television (CCTV) oleh personalia perusahaan dan dilaporkan ke polisi. Kini, dia harus menjalani hari-harinya di balik tahanan Mapolsek Waru.

Perbuatan tersangka Yateno terungkap berawal dari kepala personalia perusahaannya yang melakukan pemeriksaan dengan memantau aktivitas karyawan. Saat itu, terlihaat gerak-gerik mencurigakan yang dilakukan tersangka.

Baca Juga: Sejoli di Wonoayu Sidoarjo Diamankan saat Akan Transaksi Sabu Sistem Ranjau

Awalnya, tersangka yang bekerja sebagai bagian pembelian dengan tugas mengurusi kedatangan bahan baku perusahaan berupa lobster mentah, bekerja seperti biasa. Ketika ada bahan baku datang, kemudian dimasukkan ke dalam mesin untuk proses penimbangan dan pencucian. Namun, niat buruk tersangka muncul dengan menilep beberapa kilogram lobster dengan memasukkan ke sebuah keranjang di tempat terpisah. Keranjang itu ditempatkan di bawah mesin yang digunakan untuk produksi.

Agar tak mencurigakan, tersangka berpura-pura sudah memasukkan semua bahan baku ke dalam mesin pemrosesan. Setelah selesai, keluar ruangan dengan membawa lobster yang sudah disisihkan. Setelah berada di luar ruangan, tersangka menitipkan hasil tilepannya kepada pengambil limbah produksi untuk dibawa keluar perusahaan.

Didhadapan penyidik, tersangka mengaku lobster yang ditilep dijual untuk menambah biaya hidup. Selain itu, tersangka mengaku melakukannya setiap minggu sehingga perusahaan mengalami kerugian sekitar Rp 4 juta.

Baca Juga: Sidoarjo Marak Curanmor! Maling Gasak Nmax Keluaran Baru Milik Pengunjung Tomoro Coffee Sidokare

“Di ruangan itu, sebenarnya ada banyak pekerja lain. Namun, mereka tidak tahu karena tersangka membawa curiannya keluar dengan cara ditutupi keranjang lain yang sudah kosong,” kata Kapolsek Waru Kompol Muhammad Fathoni, kemarin. (cat/sho/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News