TUBAN, BANGSAONLINE.com - Hujan selama dua jam dengan intesitas tinggi membuat kawasan kota Tuban dilanda banjir. Akibatnya, arus lalu lintas di sejumlah jalan protokol terhambat dan kendaraan terpaksa berjalan merayap, Senin (15/2)
Pantauan bangsaonline.com, jalan protokol yang dilanda banjir yakni, sepanjang jalan Basuki Rahmat, Veteran, Gajahmada, perempatan Kapor dan perempatan pramuka Tuban. Ketinggian banjir mencapai lutut orang dewasa. Sejumlah warga dan pemilik warung serta kios tampak sibuk membersihkan air yang bercampur lumpur itu.
Baca Juga: 18 Desa di Tuban Terendam Banjir, BPBD Siagakan Petugas dan Perahu Karet
Kapolsek Tuban Kota, AKP Mohammad Supar membenarkan merayapnya lalu lintas tersebut. Ia mengatakan sudah menerjunkan puluhan petugas kepolisian guna mengatur lalu lintas.
“Kami minta bila turun hujan seperti ini kendaraan lebih berhati-hati, karena banjirnya bercampur lumpur, sehingga kondisi jalan licin,” terangnya.
Dikonfirmasi terpisah, Plt Kepala BPBD Tuban, Joko Ludiono membenarkan, jika kawasan kota kerap dikepung banjr. Ia mengatakan banjir terjadi karena kondisi drainase sudah tidak bisa menampung debet air terlalu banyak.
Baca Juga: Hujan Deras, Wilayah Kota Tuban Terendam Banjir
"Kurangnya kepedulian masyarakat membuang sampah rumah tangga di saluran drainase juga menjadi pemicu terjadinya banjir di kawasan kota," katanya.
Joko meminta agar masyarakat memiliki kesadaran dan turut aktif melakukan pengerukan drainase. Selain itu, tidak membuang sampah di aliran drainase karena dapat menyebabkan aliran drainase tersumbat yang kemudian tidak dapat menampung debet air. (wan/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News