Kabinet Kerja Jokowi-JK
JAKARTA, BANGSAONLINE.com - Isu perombakan kabinet oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) semakin berembus kencang. Beberapa nama tampak berseliweran datang ke Istana Negara. Meskipun, belum ada kepastian soal waktu reshuffle tersebut.
Seperti dilansir okezone.com, Ketua DPP Partai Hanura, Dadang Rusdiana, mengungkapkan sudah mendengar isu reshuffle. Meskipun, partainya sebagai pendukung pemerintah belum diajak untuk membahas secara khusus.
Baca Juga: Soal Sri Mulyani dan Basuki Diminta Mundur Dari Kabinet Jokowi, Ini Kata Istana
"Hanura menyerahkan sepenuhnya kepada Presiden, mengenai kapan dan siapa yang akan di-reshuffle. Kita menghormati hak prerogatif Presiden," kata Dadang saat dihubungi, di Jakarta, Kamis (31/3/2016).
Dadang memperkirakan reshuffle akan dilakukan paling lambat pertengahan April. "Ya kayaknya paling lambat pertengahan April," sebutnya.
Sebelumnya, hari ini menjadi pertanyaan besar oleh publik dan awak media. Pasalnya pada Senin 28 Maret 2016, Presiden Jokowi mendadak melakukan pertemuan diam-diam dengan pengusaha Arifin Panigoro dan mantan Menteri Perdagangan, M Lutfi.
Baca Juga: Heboh Lagi! 90 Persen Keuntungan Hilirisasi Nikel Mengalir ke Cina
Saat dikonfirmasi ihwal pertemuan dengan Presiden Jokowi, Lutfi enggan berkomentar. Ia hanya mengatakan agar awak media menunggu suatu kejutan pada Kamis 31 Maret 2016.
"Nanti tunggu saja hari Kamis ya. Saya kasih tahu hari Kamis," ujar Lutfi, beberapa waktu lalu.
Sementara di tempat yang sama pengusaha Arifin Panigoro mengatakan bahwa Presiden Jokowi akan memberikan jabatan kepadanya yang lebih tinggi dari menteri. "Lebih dari itu (menteri)," singkatnya. (tim)
Baca Juga: Ditunjuk Jadi Wantimpres, Pakde Karwo Jadi Perbincangan Publik, Habib Lutfi Wakili NU?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
