TUBAN, BANGSAONLINE.com - Seorang Warga Negara Asing (WNA) asal Saudi Arabia, Abdurrahman N.A. Ayyash (26) mengurus persyaratan pernikahan di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Senori, Kabupaten Tuban, Rabu (2/11).
Pria kelahiran Ramallah, Palestina (26) ini direncanakan akan melangsungkan pernikahan dengan Fatimah (35), asal Desa Medalem, Kecamatan Senori pada Selasa (8/11) besok.
Baca Juga: Kemenag Tuban Bakar Ribuan Buku Nikah
Fatimah berjodoh dengan Abdurrahman lantaran ia pernah menjadi Tenaga Kerja Wanita (TKW) di Jeddah, Saudi Arabia sebagai Pembantu Rumah Tangga (PRT) selama 12 tahun.
"Ini datang di KUA Senori untuk mengurus keperluan persyaratan nikah," ujar Fatimah ketika ditemui BANGSAONLINE.com
Ia pun menceritakan awal perkenalannya dengan Abdurrahman hingga ke hubungan yang lebih serius. Ia mengaku awalnya kenalan lewat Sosial Media (sosmed) bernama Tango.
Baca Juga: Diduga Timbun BBM Ilegal, Rumah di Senori Tuban Terbakar
"Prosesnya itu singkat mas, berawal dari chatting di media sosial (tango). Selang 1 bulan intens komunikasi, Abdurrahman memutuskan menyurati majikan saya untuk melamarnya," ujar perempuan asli kelahiran Senori itu.
Sementara Abdurrahman saat ditanya kenapa memilih wanita Indonesia, ia menjawab bahwa semuanya sudah diatur oleh yang Maha Kuasa. "Ya karena ini sebuah rezeki," ungkapnya.
Sementara Kepala KUA Kecamatan Senori, Edy Pujo Yuwono menyampaikan bahwa pernikahan akan dilangsungkan di kediaman mempelai wanita di Dusun Soko, Desa Medalem, Kecamatan Senori.
Baca Juga: Curi Pipa Pertamina EP, 5 Warga Senori Ditangkap Polisi
Dalam pernikahan ini, KUA Senori memberikan persyaratan kepada calon pengantin pria untuk melampirkan surat keterangan berkelakuan baik atau SKCK dari Polres Tuban guna memastikan bahwa ia bukan teroris. Selain itu, pihak pria juga meminta izin dari kedutaan Palestina, ditambah surat pernyataan terkait status dirinya masih perjaka ataupun duda. (tbn1/wan/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News