Begal Bersenjata Clurit di Jabon Tewas Dimassa, Dua Berhasil Kabur

Begal Bersenjata Clurit di Jabon Tewas Dimassa, Dua Berhasil Kabur Salah satu korban diceburkan ke parit oleh warga usai dihajar.

SIDOARJO, BANGSANOLINE.com - Dua dari empat begal tewas dimassa setelah tertangkap warga saat beraksi di Dusun Limbe, Desa Kedungpandan, Jabon, Sidoarjo, Minggu (29/01). Dua pelaku yang tewas setelah dihajar massa diketahui atas nama Herman (26), warga Dusun Sembong Selatan RT 09 RW 02, Desa Kedung Banteng, Kecamatan Rembang, Pasuruan, dan temannya MR X, belum diketahui identitasnya. Sedangkan korbannya adalah Misnan (48) warga RT 10 RW 02, Desa Kedungpandan, Jabon.

Berdasarkan informasi yang dihimpun di lokasi kejadian, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 04.30 WIB. Saat itu Misnan sendirian mengendarai motor bebek Honda Vario warna putih Nopol W 5423 QT dari arah barat Desa Kedungrejo. Ia baru saja mengantarkan anaknya berangkat bekerja, di kawasan industri Wonokoyo, Beji, Pasuruan. Nah saat melintas di jalan raya Petuangan, Dusun Limbe, Desa Kedungpandan, tiba-tiba ia dihentikan 4 orang yang mengendarai dua motor, tepatnya di depan dam pintu air Limbe.

Baca Juga: Warga Kedungpeluk Sidoarjo Tangkap Dua Begal, Begini Kronologinya

Setelah berhenti, pelaku lantas merampas motor dan membacok korban menggunak celurit yang mengenai tangan kanan korban. Seketika korban terjatuh, dan berteriak meminta tolong. Warga yang tidak jauh dari lokasi kejadian mendengar teriakan Misnan dan langsung berhamburan melakukan penghadangan.

Nahas kedua pelaku, yakni Herman dan MR X yang mengendarai motor bebek Honda Beat warna hitam terjungkal ke aspal. Tanpa basa-basi, kedua pelaku dihujani bogeman mentah oleh warga.

Baca Juga: Tipu Polisi, Kurir Ninja Express Ngaku Jadi Korban Begal di Sidoarjo

Menurut Adi (40), warga setempat saat itu dirnya tengah duduk-duduk di depan rumah. Namun begitu mendegar teriakan minta tolong, ia dan warga segera keluar rumah. "Dua pelaku berhasil ditangkap dan diamankan di rumah warga. Sebagian warga, melakukan pengejaran ke arah Desa Kedungpandan, namun kedua pelaku lainya yang membawa celurit mengendarai bebek Suzuki Satria berhasil kabur," cetusnya.

Diakuinya, kedua pelaku sempat diinterogasi oleh warga. Tetapi massa sudah terlanjur beringas. Tak pelak, pelaku dijadikan bulan-bulanan. Motor pelaku kemudian juga dibakar.

Kejadian Begal ini sudah ketiga kalinya dalam seminggu di Kecamatan Jabon. Pertama di Desa Trompoasri, Desa Kupang dan terakhir di Kedung Pandan. Makanya, warga sangat geram melihat begal yang selama ini beraksi akhirnya berhasil ditangkap.

Baca Juga: Waspada, Begal di Sidoarjo Gondol Menyasar Anak di Bawah Umur, Begini Modusnya

"Kondisi luka bacok, korban dilarikan ke RSUD Bangil, Pasuruan untuk mendapatkan perawatan medis," ungkap Adi.

Kapolsek Jabon, AKP Subadri, menjelaskan bahwa dua tersangka sebelumnya sudah diamankan warga. "Namun massa yang berada di lokasi begitu banyak. Akhirnya kedua pelaku dimassa dan meninggal di tempat kejadian. Kedua jenazah dievakuasi dan dilarikan ke RS Bhayangkara Pusdik Gasum Porong untuk dilakukan visum," terangnya

"Korban mengalami luka bacok pada bagian tangan kanan dan dilarikan ke RSUD Bangil, Pasuruan untuk mendapatkan perawatan medis. Tetapi lukannya cukup serius, korban dirujuk ke rumah sakit Dr. Soetomo Surabaya. Kami masih melakukan olah tempat kejadian perkara. Ada dua pelaku yang meninggal dunia. Sementara indentitas salah satu pelaku belum diketahui dan dilakukan pendalaman dengan adanya peristiwa ini," jlentrehnya. (cat/rev)

Baca Juga: Begal di Sidoarjo, 1 Motor Raib

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO