Dewan Minta Pemprov Jaga Kualitas Jalan Provinsi

Dewan Minta Pemprov Jaga Kualitas Jalan Provinsi

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - ‎Komisi D DPRD Jawa Timur yang membidangi Perhubungan dan Infrastruktur meminta Pemprov Jatim agar menjaga kualitas kemantapan jalan provinsi. Meski saat ini untuk kemantapan jalan provinsi sudah bagus baik dari sisi pemeliharaan yang telah dilakukan oleh pihak PU Bina Marga Jatim. Namun, kualitas tersebut harus dijaga dengan terus melakukan pemantapan dan pemeliharaan. Pernyataan itu disampaikan anggota Komisi D DPRD Jatim, Abdul Halim.

"Saat ini yang rusak yaitu jalan nasional yang berada di provinsi Jatim. Untuk itu dewan meminta kepada dinas PU Bina Marga Jatim untuk menjaga kondisi jalan biar tetap bagus juga perlu dilakukan pembangunan saluran drainase, sehingga saat musim hujan tiba air langsung bisa mengalir ke selokan tersebut dan tidak ada jalan berlubang lagi akibat air hujan," tutur Ketua Fraksi Gerindra Jatim itu, Rabu (8/3).

Baca Juga: Dinas PU Bina Marga Jatim Targetkan Pembangunan Jembatan Jongbiru Kediri Tuntas Mei 2024

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga Provinsi Jawa Timur, Gatot Sulistyohadi menjelaskan pihaknya terus melakukan upaya dan perbaikan terhadap penanganan jalan rusak milik provinsi dengan melakukan penambalan jalan dan pengaspalan.

"Kondisi Jalan milik provinsi penanganannya sudah bagus. Ini sesuai dengan komitmen kami (Bina Marga Jatim - red) yaitu untuk penanganan jalan rusak dilakukan 2 x 24 jam untuk pembenahan jalan yang berlubang, sementara itu untuk penanganan jalan rusak milik provinsi secara menyeluruh juga akan dilakukan secara bertahap," ujar Gatot.

I‎a juga menyampaikan untuk kondisi kemantapan jalan milik provinsi mengalami penurunan turun sekitar 85 persen, hal ini karena terjadi kerusakan yang disebabkan atau terkena air hujan. Namun untuk kemantapan jalan provinsi ini juga akan mengalami kenaikan saat musim kemarau.

Baca Juga: Pasca Longsor, Bina Marga Intensifkan Perbaikan Jalan Pacitan – Ponorogo

"Saat ini untuk grafik kemantapan jalan milik provinsi selalu naik turun menyesuaikan kondisi jalan. Perbaikan jalan yang paling flexibel atau secara hotmix paling bagus dikerjakan saat musim kemarau," ujarnya.

Terkait anggaran yang dialokasikan Bina Marga jatim ia mengatakan untuk alokasi anggaran rutin, berkala, rekonstruksi dan pemeliharaan jembatan yaitu sebesar Rp 874 Miliar.

S‎elain melakukan perbaikan jalan, PU Bina Marga Jatim juga akan membuat saluran drainase di pinggir jalan milik provinsi. Dengan adanya saluran drainase ini diharapkan tidak akan terjadi genangan air saat musim hujan. "Saluran ini akan dilakukan saat musim kemarau nanti di jalan milik provinsi Jatim," pungkas Gatot. (mdr)

Baca Juga: Dewan Dukung BBPJN VIII Ubah Sistem Perbaikan Jalan Tahun Depan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO